Lihat ke Halaman Asli

Fitrah Febri Salam

Mahasiswa FKIP Prodi PPKn Universitas Pamulang

Bangun Prestasi Lewat Tradisi: Kilau 16 Emas Perguruan Pencak Silat MS Jalan Enam Pengasinan di Kejuaraan BNN Cup 5

Diperbarui: 26 Agustus 2024   18:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Penyelenggara

Kejuaraan Pencak Silat tingkat nasional BNN Cup 5 diselenggarakan di GOR Kota Depok yang diikuti hampir 2000 atlet dari puluhan perguruan baru saja berakhir dengan penuh gemilang, terutama bagi Perguruan Pencak Silat MS Jalan Enam Pengasinan. Perguruan ini berhasil mencatatkan prestasi luar biasa dengan menurunkan 29 atlet, yang berjuang keras dan berhasil membawa pulang 16 medali emas, 7 perak, dan 4 perunggu. Sebuah pencapaian yang tidak hanya membanggakan perguruan tersebut, tetapi juga seluruh orang tua atlet.

Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa perguruan tradisi seperti MS Jalan Enam Pengasinan tidak hanya berfokus pada pelestarian budaya, tetapi juga memiliki komitmen tinggi untuk mencetak atlet-atlet berprestasi. Meski berakar pada nilai-nilai tradisional, perguruan ini tidak menutup diri dari perkembangan dunia olahraga dan kompetisi modern.

Dokumentasi Perguruan

Keberhasilan ini tidak lepas dari peran para pelatih yang dengan dedikasi tinggi mempersiapkan para atlet selama sebulan penuh. Coach Eby, Coach Citra, Coach Dastin, Coach Vio, dan Coach Dito, semuanya bekerja keras mengasah keterampilan dan mental para atlet agar siap menghadapi pertandingan. Mereka memberikan pelatihan intensif dan membimbing para atlet dengan penuh kesabaran dan semangat.

Coach Eby, salah satu pelatih utama, menyampaikan pandangannya tentang pentingnya kejuaraan ini bagi para pesilat di Indonesia, khususnya di Kota Depok. "Pertandingan seperti BNN Cup 5 ini sangat bagus untuk mewadahi pesilat Indonesia, terutama di kota Depok yang memang memiliki banyak peminat pencak silat. Besar harapan saya nantinya kota Depok dapat menerapkan pencak silat sebagai muatan lokal dalam satuan pendidikan, seperti yang sudah dilakukan di beberapa kota lainnya," kata Coach Eby.

Pernyataan Coach Eby ini bukan tanpa alasan. Di tengah perkembangan zaman, pencak silat sebagai warisan budaya harus terus dikenalkan dan diajarkan kepada generasi muda. Menerapkannya sebagai muatan lokal dalam pendidikan formal akan menjadi langkah strategis untuk memastikan kelestarian dan perkembangan pencak silat di masa depan.

Dokumentasi Perguruan

Prestasi yang diraih oleh Perguruan Pencak Silat MS Jalan Enam Pengasinan dalam BNN Cup 5 ini menjadi simbol keberhasilan yang tidak hanya dilihat dari sisi perolehan medali, tetapi juga sebagai bukti nyata bahwa tradisi dan prestasi dapat berjalan beriringan. Semoga ini menjadi inspirasi bagi perguruan-perguruan lain dan seluruh masyarakat, bahwa dalam setiap tradisi terkandung potensi besar untuk berprestasi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline