Lihat ke Halaman Asli

eaYanti

A Wife, A Mother

Masih Jadi Generasi Ribet? Entah Apa yang Merasukimu

Diperbarui: 4 Oktober 2019   22:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Saya termasuk tipe nasabah BCA yg konservatif, 12 tahun menjadi nasabah BCA faham fiturnya tabungan BCA cuma sebatas menabung, tarik tunai, & transfer via Anjungan Tunai Mandiri / ATM.

Hingga hampir sebulan yang lalu, saya kenal BCA Mobile. Gara-garanya order belanja online saya tercancel terus, sebab toko onlinenya menetapkan batas limit pembayaran maksimal 2 jam. Namanya juga emak rempong, pas mau berangkat transfer ke ATM, kok ya ada aja kendalanya. Hadeuh.

Akhirnya kepikiran install BCA Mobile. Browsing, cari-cari info bagaimana cara menggunakan BCA Mobile. Ternyata registrasinya mudah, bisa daftar via ATM tidak perlu ke bank . Bahagianya, langsung pergi ke ATM untuk registrasi. Langkah-langkahnya:

1. Masukkan kartu ATM.
2. Masukkan PIN ATM BCAmu
3. Pilih Transaksi Lainnya.
4. Pilih Daftar E-Banking.
5. Pilih Mobile Banking.
6. Nanti muncul ketentuan penggunaan    
   BCA Mobile dan pilih Ya.
7. Masukkan nomor handphone.
    Pilih Benar. Pilih Ya.
8. Masukkan PIN mobile banking yang
   mau kamu gunakan.
9. Masukkan ulang PIN mobile banking.10. Dari mesin, akan keluar struk kalau
    nomor handphone sudah terdaftar
    untuk BCA Mobile.

Balik lagi ke rumah, langsung install aplikasi BCA Mobile dari playstore. Sembari nunggu aplikasi diinstall, belanja online lagi orderan saya yang kemarin tercancel.

Tiba saat melakukan pembayaran, saya buka aplikasi BCA Mobile di smartphone. Dan...di layar hp tertulis kurang lebih begini ' Silahkan mendatangi kantor cabang terdekat untuk aktivasi layanan finansial'. Hahahaha....cancel maning, cancel maning! Ternyata harus mengaktifkan layanan finansial ke kantor cabang lebih dulu sebelum bisa melakukan transaksi perbankan. Baiklah, besok pagi saja ke banknya.

Keesokan harinya, pagi-pagi saya berangkat ke kantor Cabang BCA biar dapat nomer antrian awal. Syukur antrian ke CSnya cuma 1 nomer, tidak menunggu terlalu lama.

Saya tunjukkan buku tabungan & KTP ke Mas Bima, nama CSnya. Mas Bima menyarankan kepada saya untuk melakukan perbaikan data sebelum mengaktifkan layanan BCA Mobile karena NIK saya sudah berbeda dengan NIK yang sekarang. Ya iyalah jelas beda, dulu awal buka tabungan status masih single, masih ikut KK ortu. Sekarang sudah double, KK ikut suami. Data selesai diupdate, difoto juga pakai semacam webcam, dan aktivasi layanan finansial BCA Mobile sukses. Siap belanja online lagi! Sumringah saya, hahahaha.

Tiga minggu pakai BCA Mobile, saya langsung menyesal!
Menyesali keribetan saya selama ini, kenapa kok tidak dari dulu pakai BCA Mobile. Hahahaha...

Serius! layanan ini very useful, praktis, dan simpel sekali. Tidak pakai ribet!
Asal ada kuota, dan kamu bisa mengakses BCA Mobile semua urusan perbankanmu bisa kamu lakukan dimanapun, kapanpun, super cepat dalam hitungan menit. Tidak perlu antri di bank, tidak perlu mondar mandir ke ATM. Hahahaha...masa lalu saya itu.

Dengan mengakses BCA Mobile kamu bisa memakai fasilitas mobile banking & internet banking / Klik BCA serta bisa tahu promo-promo diskon dengan pembayaran menggunakan rekening BCA di Info BCA. Juga bisa buka rekening tanpa ke bank! WOW!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline