Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) IPB University bekerja sama dengan pihak Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) dalam mengadakan penyuluhan pertanian di Kantor Desa Pasirhalang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Berdasarkan hasil wawancara dengan Sekretaris Desa Pasirhalang, Radiman, umumnya para petani di Desa Pasirhalang melakukan persemaian berdasarkan pengalaman atau kebiasaan yang sudah dilakukan sejak lama.
"Tidak ada ilmu atau wawasan yang mendasari para petani mengenai metode atau cara persemaian tanaman maupun penggunaan pestisida yang baik, jadi adik-adik mahasiswa mungkin bisa memberikan pencerdasan mengenai topik ini" ujar Radiman. Hal ini juga dipertegas dengan hasil kuesioner yang menyatakan bahwa sekitar 50% petani masih belum mengetahui bagaimana cara pembibitan yang baik dan sekitar 60% petani juga masih belum mengetahui cara penggunaan pestisida yang baik.
Hal tersebut menjadi dasar bagi mahasiswa KKN-T IPB University di Desa Pasirhalang untuk mengadakan Kegiatan Penyuluhan Pertanian. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pandangan serta wawasan baru bagi para petani.
Kegiatan penyuluhan pertanian ini berlangsung pada tanggal 25 Juli 2022 dengan mengusung tema "Persemaian Tanaman dan Aturan Penyemprotan Pestisida", materi disampaikan oleh Andi Lesmana selaku penyuluh pertanian di Desa Tugumukti dan Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat.
"Tujuan dari kegiatan ini adalah agar petani di Desa Pasirhalang memiliki pengetahuan mengenai pembibitan dan teknis terkait penyemprotan yang benar. Selain itu, petani akan memiliki narahubung untuk permasalahan yang dihadapinya," ujar Nadine Serephina selaku penanggungjawab kegiatan
Kegiatan Penyuluhan Pertanian dihadiri oleh perwakilan perangkat desa, ketua kelompok tani, serta perwakilan dari para petani di Desa Pasirhalang. Para tamu undangan yang hadir sangat antusias mengikuti kegiatan penyuluhan pertanian ini.
Proses diksusi juga berjalan dengan baik, dimana banyak para petani yang aktif bertanya kepada pemateri terkait dengan topik yang sedang dibahas. Setelah kegiatan penyuluhan pertanian ini berakhir berdasarkan kuesioner yang diberikan, sekitar 100% petani sudah mengetahui bagaimana cara pembibitan yang baik dan sekitar 80% petani sudah mengetahui juga bagaimana cara penggunaan pestisida yang baik.
Dengan mengikuti kegiatan ini para petani menjadi lebih paham terkait dengan cara pembibitan dan pemberian pestisida yang benar. Selain itu mereka juga berharap dengan mengikuti kegiatan ini dapat menjadi ilmu yang bermanfaat agar para petani juga menjadi lebih maju dan makmur.