Lihat ke Halaman Asli

Eko Sudaryanto

Awam yang beropini

Pertanyaan Basi: Mungkinkah Irjen Djoko Susilo Makan Besar Sendirian?

Diperbarui: 24 Juni 2015   16:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

SEMARANG, E. SUDARYANTO | Serangkaian aksi perburuan dan penyitaan KPK terhadap aset Irjen Pol. Djoko Susilo masih terus berlanjut, dan hasilnya sangat mencengangkan!

Terakhir KPK menyita tanah (20-25 hektar) dan bangunan di sebuah lokasi peristirahatan di Kawasan Subang, Jawa Barat.
Berikutnya sebuah rumah mewah di perumahan Harvestland (Kuta)
dan sebidang tanah seluas 7.000 meter persegi di Kabupaten Tabanan, Bali.

Aksi cepat KPK patut diduga tidak hanya membuat galau dan khawatir mantan Kepala Korlantas yang terjerat kasus pencucian uang tersebut. Namun patut diduga juga telah membuat galau "beberapa orang lain" di lingkungan POLRI.

Nilai aset yang telah disita KPK yang mencapai Rp 60-70 milyar, dari keseluruhan yang diperkirakan mencapai 100-an milyar rupiah, menunjukkan betapa besarnya uang yang diduga telah dikorupsi Irjen Pol. Djoko Susilo, dari proyek simulator SIM dan dua kasus lain yang pernah dihembuskan ke publik.

Pertanyaan menariknya adalah: "Mungkinkah dugaan korupsi sebesar itu dilakukan dan dinikmati sendiri oleh Irjen Djoko?" Sementara kabar burung yang beredar di luar, praktek suap dan korupsi di lingkungan POLRI itu seperti permukan air yang yang dilempar batu. Hanya sedikit air yang tertekan ke bawah, namun lebih banyak yang memercik ke atas dan ke samping!

Atau dengan perumpamaan lain yang lebih lugas, mungkinkah Irjen Djoko "makan besar" sendirian tanpa ditemani atasan dan koleganya, dan bisa tetap aman dan nyaman di "habitatnya", sebelum kasus ini terungkap ke publik? **ES-180313**




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline