Lihat ke Halaman Asli

Eko Sudaryanto

Awam yang beropini

Megawati Tak Layak Bertanya: 'Mengapa Baru Sekarang?'

Diperbarui: 24 Juni 2015   21:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1352278826887132917

[caption id="attachment_207969" align="aligncenter" width="540" caption="Ir. Soekarno (FOTO: MERDEKA.com)"][/caption] SEMARANG, E. SUDARYANTO | Keluarga besar mantan Presiden Soekarno layak menyambut gembira pemberian gelar pahlawan nasional kepada Sang Proklamator oleh pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Namun kegembiraan itu harus tetap dilandasi sifat rendah hati, karena memang demikianlah seharusnya sifat keluarga seorang pahlawan besar. Oleh karena itu, patut disayangkan jika benar Megawati Soekarnoputri, mempermasalahkan mengapa pemberian gelar itu baru dilakukan sekarang. "Seharusnya ini diberikan sejak dulu," kata Megawati seusai acara pemberian gelar pahlawan nasional di Istana Negara, Jakarta, Rabu 7 November 2012. (Kompas.com, Rabu, 7/11/2012) Pernyataan putri Presiden pertama RI seperti tersebut di atas patut disayangkan. Karena terkesan bahwa pemberian gelar sebagai Pahlawan Nasional tersebut sangat diharapkan dan dianggap sangat penting oleh keluarga besar Ir. Soekarno. Semoga ucapan bu Mega seperti tersebut di atas hanya khilaf semata, dan tidak ada maksud lain yang dapat memicu terjadinya pro-kontra seputar masalah pemberian gelar itu. Sehingga keluarga besar Soekarno dan masyarakat pecintanya dapat lebih fokus untuk mengembangkan dan menerapkan ajaran nasionalisme Sang Putra Fajar, demi kemajuan Bangsa dan Negara Republik Indonesia.(ES-071112)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline