Lihat ke Halaman Asli

Eko Sudaryanto

Awam yang beropini

Jangan Dibongkar? Biarkan Ruang Rapat Banggar 4M Apa Adanya!

Diperbarui: 25 Juni 2015   20:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Biarkan ruang rapat Banggar apa adanya, sebagai hasil proyek renovasi senilai Rp. 20,3 M. Tidak ada yang perlu diganti atau dihilangkan!


Para anggota Badan Anggaran, dan anggota DPR pada umumnya, jangan munafik dan terlalu banyak mengumbar pernyataan menolak, jika akhirnya mereka tak merasa keberatan untuk menggunakan fasilitas super mewah itu, ketika gaung kontroversinya sudah mereda dan keluar dari perhatian publik


Seperti yang dikabarkan media, kursi mewah impor seharga Rp 4 M yang sudah terpasang di ruang Banggar baru, akan dibongkar dan dikembalikan ke suplyier, dan diganti dengan produk lokal yang lebih murah.


Menurut Wakil Ketua DPR Pramono Anung, hal ini akan memangkas anggaran renovasi secara cukup signifikan, hingga tinggal kira-kira Rp. 15 M. Meskipun menurut Marzukie Alie, ini masih terlalu besar!


Namun ada baiknya jika ruang rapat Banggar dipertahankan, mungkin sebagai ruang rapat termewah di kompleks gedung DPR. Jika perlu jangan hanya diperuntukkan sidang-sidang Banggar. Tetapi juga untuk rapat-rapat komisi. panja dan lainnya.


Biarkan kemewahan dan kenyamanan ruang rapat tersebut, menjadi daya tarik bagi seluruh anggota DPR, agar tidak lagi mengadakan rapat-rapat dan pertemuan-pertemuan di ruang-ruang rapat hotel berbintang atau di puncak! Buang-buang duit saja!


Biar rakyat semakin PD menggugat: Telah aku persembahkan sebuah kemewahan kepadamu. Lalu, kemewahan apa yang akan kau berikan kepadaku? Kepada rakyat yang mungkin telah kau ambil hak-haknya untuk memberikan sebentuk kemewahan kepadamu!

(E. SUDARYANTO-020212)

CATATAN: Tentu saja, terhadap adanya dugaan pelanggaran prosedur dan administratif, kemungkinan adanya mark-up proyek dan korupsi, tetap harus diusut tuntas. Dan siapapun yang terlibat dan bertanggung jawab, harus diproses secara hukum!



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline