Lihat ke Halaman Asli

Eko Sudaryanto

Awam yang beropini

Konflik Sara: yang Bodoh Penunggang atau yang Ditunggangi?

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Mungkin benar, seperti yang dinyatakan Menteri Agama Suryadharma Ali dan yang lain, bahwa kerusuhan yang terjadi di Pandeglang, Temanggung dan Pasuruan, ditunggangi pihak-pihak tertentu untuk menghancurkan negara. Atau untuk merusak pihak atau golongan tertentu, yang merasa sedang dicidrai.

Namun perlu diingat, bahwa mereka yang merekayasa atau menunggangi konflik terkait agama tersebut, dengan cerdas memanfaatkan CACAT BAWAAN kelompok umat tertentu, yang BERSUMBU PENDEK. Kelompok umat yang tidak bisa menerima adanya perbedaan keyakinan dan pemahaman terhadap keyakinan, dan menganggapnya sebagai tindak penodaan. Kelompok umat yang dengan mudah menghalalkan darah orang-orang yang dianggap telah menodai keyakinannya. Kelompok umat yang mudah kehilangan akal sehat dan menghambakan diri pada nafsu amarah.

Jadi dalam hal ini, siapa yang pintar dan siapa yang bodoh? Penunggang atau yang ditunggangi?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline