Tafsir al-Muzammil ayat 11
Dzulfikar Sirajuddin Fawwaz
Dan biarkanlah Aku (saja) bertindak terhadap orang-orang yang mendustakan itu, orang-orang yang mempunyai kemewahan dan beri tangguhlah mereka barang sebentar. (QS al-Muzammil [73] : 11)
Sabab an Nuzul
Ayat ini turun mengenai para pembesar Quraisy dan pemimpin Makkah yang mengejek Nabi SAW (al-Qurtubi, 1964 : 381).
Tafsir Ayat
Allah SWT berfirman khitab pada ayat ini masih ditujukan pada Rasulullah SAW. sebagaimana ayat dalam ayat sebelumnya. dalam ayat ini Allah SWT berfirman (biarkanlah aku). kata merupakan fi'il al-amr dari kata - yang berarti meninggalkan atau membiarakan. kalimat artinya (tinggalkanlah dia) (al-Razi, 1999 : 355)
Demikian pula kalimat dalam ayat ini. juga bermakna (tingggalkanlah aku) (Abu Su'ud, 1420 H: 169). Adapun kata (orang-orang yang mendustakan) merupakan ism al-fa'il dari kata (mendustakan, mengingkari). kalimat maknanya adalah (mengingkari dan memungkiri) (Mukhtar, 2008 : 1915).
Menurut Ibnu Jarir ath-Thabari, mereka adalah orang-orang yang mengingkari ayat-ayatnya (al-Thabari, 2000 : 690). Mereka adalah penduduk Makkah yang mendustakan Nabi saw. Disebutkan secara zhhir menggantikan dhamr untuk memberikan pengertian bahwa pendustaan adalah menjadi sebab ancaman bagi mereka (Ibnu Asyur, vol. 29 : 256).
kata tersebut disifati dengan kata berikutnya (yang memiliki segala kenikmatan hidup) kata dengan huruf nn-nya di-fathah, bentuk jamaknya , maknanya adalah (kemewahan dan kemakmuran) (al-Zuhaili, 1998 : 202).