Lihat ke Halaman Asli

Dzika Nada Salsabila

Mahasiswi Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Memahami Kegunaan dan Macam-macam Reproduksi Tulisan dalam Penulisan Ilmiah

Diperbarui: 28 Juni 2023   15:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Halo Sobat Kompasiana!

Pada kesempatan kali ini mari kita membahas lebih lanjut mengenai reproduksi tulisan.

Menurut KBBI reproduksi memiliki arti tiruan ; hasil ulang, sedangkan tulisan sendiri merupakan kata benda atau objek dari kata kerja menulis. Dan dapat kita pahami bahwa reproduksi tulisan merupakan penyajian karya baru yang lebih singkat dan padat sebagai hasi ulang dari karya panjang, dengan menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.

Berikut ini yang termasuk dalam jenis-jenis reproduksi tulisan:

  • Ringkasan

Ringkasan adalah penyajian singkat dari suatu karang aslinya. Dalam membuat ringkasan hal yang perlu diperhatikan adalah tetap mempertahankan urutan isi dan sudut pandang pengarangnya. Tujuannya untuk memahami dan mengetahui isi dari sebuah karangan atau buku. Latihan membuat ringkasan akan membimbing dan menuntun kita agar dapat membaca karangan asli dengan cermat dan bagaimana harus menuliskannya kembali dengan tepat.

  • Ikhtisar

Ikhtisar memiliki fungsi sebagai garis besar masalah dalam sebuah wacana yang berukuran pendek atau sedang. Ikhtisar sebaiknya tidak perlu mempertahankan urutan dari karangan asli dan tidak perlu memberikan isi dari seluruh karangan itu secara proposional. Penulis bisa langsung mengemukakan inti atau pokok masalah dan bagaimana cara pemecahannya.

  • Abstrak

Abstrak merupakan bagian laporan yang berada di bagian paling awal. Abstrak adalah suatu bagian uraian yang sangat singkat dan biasanya terdiri atas enam atau delapan baris. Bertujuan untuk menjelaskan kepada pembaca terkait hal-hal yang penting  mengenai aspek apa saja yang tercakup dalam laporan tanpa menjelaskan atau menguraikan aspek-aspek tersebut.

  • Sinopsis

Sinopsis adalah ringkasan atau summary yang paling efektif dalam menyajikan suatu karangan yang panjang menjadi bentuk pendek. Meskipun bentuknya ringkas, pikiran pengarang dan pendekatannya yang asli masih tetap dipertahankan dan harus ada.

  • Sintesis

Karya tulis ilmiah dapat disebut tidak lengkap jika tidak disertai sintesis. Sintesis merupakan suatu rangkuman dari berbagai macam jenis sumber rujukan yang sejalan dan sesuai dengan kebutuhan penulis di dalam karya tulis ilmiah. Fungsi sintesis dalam sebuah karya tulis ilmiah adalah sebagai pendapat, gagasan, atau ide baru yang diberikan oleh penulis untuk memecahkan masalah yang ditemukan.

Tujuan reproduksi tulisan adalah memudahkan penulis maupun pembaca untuk memahami teks dan juga melatih kemampuan membaca dan menulis, karena dalam menyusun reproduksi tulisan perlu adanya keterampilan membaca dan memahami teks untuk nantinya akan dituliskan kembali poin-poin dari teks tersebut dengan menggunakan bahasa sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline