Pandemi COVID-19 bukanlah halangan bagi mahasiswa untuk mengabdi kepada masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan kegiatan sosialisasi pengolahan nugget kepada anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Flamboyan, Bantarjati, Bogor Utara yang dilakukan oleh kelompok Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) IPB university Bogor Kota 29. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memaksimalkan potensi dan meningkatkan nilai tambah dari sumberdaya ikan lele yang dimiliki KWT Flamboyan sehingga dapat berdampak pada masyarakat sekitar. Program ini juga dilaksanakan sebagai bentuk dukungan kepada program nasional dari Kementerian Kelautan dan Perikanan yang bernama "GEMARIKAN" yang merupakan singkatan dari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan.
Yogen, ketua kelompok KKN-T Bogor Kota 29 menjelaskan alasan kelompoknya memilih melakukan sosialisasi pengolahan nugget lele adalah karena KWT Flamboyan selaku mitra KKN-T sudah memiliki program pembudidayaan lele yang dapat menghasilkan puluhan kilogram lele dalam sekali panen. Lele ini nantinya akan dijual dan dibagikan ke masyarakat sekitar. Dengan mengolahnya menjadi nugget, akan ada pertambahan nilai dan lebih tahan lama untuk dikonsumsi.
Ikan lele selain memiliki daging yang lembut, juga kaya akan nutrisi dan vitamin. Ikan lele juga mengandung asam lemak omega 3 yang baik untuk kesehatan jantung. Kandungan nutrisi lain yang terdapat pada ikan lele juga dapat mencegah anemia, meningkatkan kekuatan sistem imun dan menjaga kesehatan otak.
Yogen juga menjelaskan, kegiatan sosialisasi ini sangat disambut baik. Masyarakat antusias mengikuti program sosialisasi ini, meskipun harus dilaksanakan dengan banyak keterbatasan karena terkendala kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Lele yang telah diolah menjadi nugget diserahkan kepada pihak KWT Flamboyan sebagai tambahan nutrisi untuk anak-anak balita.
Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan masyarakat termotivasi dan lebih bersemangat dalam mengolah ikan dan sumberdaya lain yang sudah ada sehingga dapat berdampak baik terhadap ekonomi sekitar. (*/DA)
