Batik Kota Bekasi masih terbilang baru, launching untuk pertama kalinya oleh Walikota Bekasi pada hari Selasa, 4 Juni 2013 bertempat di Mall Bekasi Square. Dan kemudian di lanjutkan launching resmi pada acara Hut Kota Bekasi ke-17 tanggal 9 Maret 2014 yang lalu bertempat di Plaza Pemkot Bekasi.
Karena masih terbilang baru, tentunya corak dan motif Batik Kota Bekasi yang ada belum terlalu banyak. Kecuali motif-motif Batik Kota Bekasi yang berdasar pada ciptaan Tim Kreatif Batik Kota Bekasi, yang kemudian diperbanyak dan dimodifikasi. Dalam hal ini, Tim Kreatif Batik Kota Bekasi adalah sebuah tim yang dibentuk oleh Dinas Porbudpar Kota Bekasi, yang terdiri para juara dan juga juri Lomba Desain Motif Batik Kota Bekasi Tahun 2012, tujuan tim ini dibent
Batik Kota Bekasi masih terbilang baru, launching untuk pertama kalinya oleh Walikota Bekasi pada hari Selasa, 4 Juni 2013 bertempat di Mall Bekasi Square. Dan kemudian di lanjutkan launching resmi pada acara Hut Kota Bekasi ke-17 tanggal 9 Maret 2014 yang lalu bertempat di Plaza Pemkot Bekasi.
Karena masih terbilang baru, tentunya corak dan motif Batik Kota Bekasi yang ada belum terlalu banyak. Kecuali motif-motif Batik Kota Bekasi yang berdasar pada ciptaan Tim Kreatif Batik Kota Bekasi, yang kemudian diperbanyak dan dimodifikasi. Dalam hal ini, Tim Kreatif Batik Kota Bekasi adalah sebuah tim yang dibentuk oleh Dinas Porbudpar Kota Bekasi, yang terdiri para juara dan juga juri Lomba Desain Motif Batik Kota Bekasi Tahun 2012, tujuan tim ini dibentuk adalah mencipta motif dan desain Batik Kota Bekasi sesuai Pakem Motif Batik Kota Bekasi
Kota Bekasi adalah Kota Patriot. Kota yang pernah mengalami perjuangan fisik melawan Tentara Sekutu pada perang perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Ada banyak cara untuk mengenang perjuangan kemerdekaan Indonesia, salah satunya dengan media batik.
Dan Motif Batik Kota Bekasi yang idenya bersumber pada perjuangan rakyat Bekasi, diantaranya adalah:
Motif Batik Tugu Bekasi, diciptakan oleh Anggota Tim Kreatif Batik Kota Bekasi. Idenya bersumber pada sebuah Tugu yang terletak di Simpang Jl. Agus Salim dengan Jl. Ki Mangun Sarkoro, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, warga sekitar menyebutnya sebagai daerah Tugu Bekasi. Tugu ini juga memiliki sejarah. Latar belakangnya, adanya peristiwa aksi pembakaran Kota Bekasi tahun 1945 oleh Tentara Sekutu dan pertempuran hebat yang terjadi di Bekasi.
Dalam pembangunan tugu ini, dananya murni gotong royong dari rakyat Bekasi. Pada bagian atasnya terdapat kepala dengan sekelilingnya terdapat pecahan-pecahan peluru meriam, mortir, granat tangan, dan kelongsong peluru ukuran 12,7 mm yang menghiasi tugu ini. Maksud dan tujuan dari Motif Batik Tugu Bekasi adalah mengenang sejarah perjuangan rakyat Bekasi dalam mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia.
Motif Batik Rawa Gatel. Motif Batik Bekasi ini, Idenya bersumber pada kisah pendaratan darurat Pesawat Dakota milik Sekutu karena kerusakan mesin, pada tanggal 23 November 1945 di Rawa Gatel, Cakung Bekasi (dulu Cakung masih bagian wilayah Bekasi). Ketika hendak di tolong, ternyata tentara Sekutu yang ada di dalam pesawat tersebut melepaskan tembakan. Hingga akhirnya tentara Sekutu tersebut di tawan oleh Pejuang Bekasi. Peristiwan ini memicu pembakaran pembumihangusan Bekasi oleh tentara Sekutu. Dan Pejuang Bekasi dengan gagah berani melawan tentara Sekutu.
Motif Batik Rawa Pasung. Motif Batik Bekasi untuk mengenang sejarah heroism keberanian pejuang Bekasi dalam menghadang Tank Sekutu yang akan melintas di perlintasan kereta api Rawa Pasung, Kranji Bekasi. Para Pejuang Bekasi menggunakan Taktik dengan menutup perlintasan kereta api dengan palang pintu.
Pasukan Sekutu mengira akan ada kereta api yang akan lewat, merekapun berhenti, dengan diiringi pekikan takbir, para pejuang menyergap. Mereka melompat ke panser, tank, maupun truk. Dengan berbagai senjata tajam dan ilmu bela diri, mereka menghujam semua tentara yang mereka hadapi. Karena serangan yang tidak diduga, pihak tentara Sekutu tidak sempat melakukan perlawanan berarti.