Bagaimana internet bisa tercipta?
Pada awal kemunculannya pada pertengahan abad ke 19, internet yang dikembangkan oleh Amerika Serikat hanya ditujukan untuk kepentingan militer.
Pada tahun 1957, DoD (Department of Defense) Amerika Serikat mengumpulkan dan membentuk sebuah tim peneliti militer yang bernama ARPA (Advanced Research Projects Agency).
ARPA memiliki tugas utama untuk meningkatkan teknologi militer Amerika Serikat. Untuk mencapai tujuan tersebut ARPA membuat kontrak bersama dengan perusahaan dan univertas yang dinilai mempunyai potensi.
Karena hanya digunakan untuk kepentingan militer, pada masa itu layanan yang terdapat pada internet menjadi sangat terbatas.
Keadaan mulai berubah pada tahun 1960-an, saat dimana perang dingin terjadi. Melalui peristiwa tersebut Amerika Serikat menyadari bahwa jalur komunikasi tradisional tidak aman.
Pada saat perang nuklir terjadi, jaringan tradisional menjadi terputus dan membuat proses komunikasi menjadi terhenti. Untuk mengatasi masalah tersebut dibutuhkan jaringan yang dapat digunakan saat perang nuklir terjadi.
Menanggapi hal tersebut DoD meminta ARPA untuk melakukan riset dan menciptakan sebuah jaringan komunikasi baru.
Kerjasama yang dilakukan oleh ARPA bersama dengan universitas dan perusahaan mulai membuahkan hasil pada tahun 1969.
Walaupun masih mempunyai permasalahan pada hardware dan software, setelah melalui proses panjang, mereka berhasil meluncurkan sebuah jaringan baru yang bernama ARPANET.