Lihat ke Halaman Asli

Sudah Saatnya

Diperbarui: 11 Juni 2019   00:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di kala saatnya telah tiba 

Kuasa tiada ada mencegahnya

Kuasa tiada ada menghindarinya

Kuasa tida ada menenggelamkannya

Sebab, apa arti kita manusia menolak kehendak sejarah...

Sejarah tetap sebagai sejarah

Terus bergulir sebagai kehendak-Nya

Atas pilihan yang diambil oleh manusia

Dari yang ditawarkan oleh-Nya

Sadarkah kita manusia?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline