Lihat ke Halaman Asli

Dyah Pratiwi

Guru Kelas

Senyummu, Kebahagiaan Orang Tuamu

Diperbarui: 26 Juni 2015   11:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pernahkah terlintas dalam benak kita bahwa senyuman kita dapatmemberikan arti yang besar untuk orang disekeliling kita?? Ya sadar ataupun tidak satu senyuman dapat menebarkan kebahagiaan di hati orang lain terutama di hati orang tua kita.

Mengapa demikian? Pada dasarnya orang tua akan bahagia bila melihat anaknya sukses dan hidup dengan bahagia. Begitu pun sebaliknya bila kita mangalami kesusahan, orang tua kita juga pasti ikut merasakan. Orang tua pasti akan bingung bila melihat wajah anaknya selalu murung dan dipenuhi dengan kesedihan. Dan mereka akan cenderung memilih cara mereka sendiri agar anak mereka dapat tersenyum dan ceria kembali. Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya hidup bahagia meskipun caranya berbeda-beda. Meskipun adapula orang tua yang acuh dan kurang memperhatikan anaknya. Tapi pada umumnya setiap orang tua pasti akan menyayangi anaknya.

Pada saat kita mengalami kesulitan dan kita meneteskan air mata dan orang tua kita mengetahui hal tersebut, apa yang akan mereka katakan? Mereka pasti akan selalu memberikan nasihat-nasihat yang membangun yang membuat mata kita kembali terbuka. Hidup ini tidaklah mudah, akan tetapi kita bisa mengisinya berbagai macam kegiatan positif yang bermanfaat.

Kasih sayang orang tua pada anaknya tak terbatas. Mereka menyayagi kita dengan sepenuh hati. Dan salah satu hal yang dapat membuat orang tua kita bahagia adalah senyuman kita. Karena senyuman dapat menggambarkan kebahagiaan di hati kita yang dapat dilihat oleh orang lain. Berikanlah senyuman kita pada teman, sahabat, saudara, terlebih pada orang tua kita. Karena senyuman kita dapat memberikan arti yang besar bagi orang disekeliling kita. Keep our smile…!!! :-)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline