Lihat ke Halaman Asli

Hubungan Model Inside Outside Circle terhadap Hasil Belajar

Diperbarui: 23 Juni 2024   18:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan adalah sarana dan wahana yang sangat baik dalam pembinaan sumber daya insani. Dimana pendidikan yang dimaksud pada dasarnya identik dengan pemberian keterampilan, pengetahuan dan suatu bentuk pendewasaan. Pendidikan yaitu proses permartabatan manusia menuju puncak optimal potensi kognitif, afektif dan psikomotorik yang dimilikinya. Selain itu juga, pendidikan adalah proses membimbing, melatih dan memandu manusia terhindar atau keluar dari kebodohan dan pembodohan. pendidikan pada hakikatnya adalah usaha sadar untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan peserta didik di dalam dan di luar sekolah dan berlangsung seumur hidup.

Salah satu proses dalam pendidikan yang menempati posisi yang penting yaitu proses pembelajaran, baik itu pembelajaran di dalam kelas maupun di luar. Pembelajaran pada dasarnya merupakan transformasi pengetahuan, sikap dan keterampilan dengan melibatkan aktivitas fisik maupun mental siswa. Keterlibatan siswa baik secara fisik maupun mental merupakan bentuk dari pengalaman belajar siswa yang dapat memperkuat dan meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep pembelajaran. Pembelajaran merupakan proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik. Pembelajaran yang berkualitas san- gat bergantung pada motivasi siswa dan kreatifitas pendidik yang mampu memfasilitasi siswa.

Dalam pembelajaran sendiri, ada suatu tujuan akhir yang akan diharapkan dari siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran, yang mana tujuan akhir tersebut salah satunya yaitu hasil belajar. Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh siswa setelah melalui kegiatan belajar. Karena belajar itu sendiri merupa- kan suatu proses dari seseorang yang berusaha untuk memperoleh suatu bentuk perubahan perilaku yang relatif menetap. Dalam kegiatan pembelajaran intruksional, biasanya guru menetapkan suatu tujuan belajar. Siswa yang berhasil dalam belajar adalah siswa yang berhasil mencapai tujuan pembelajaran atau tujuan intruksional. Hasil belajar seorang siswa diperoleh dari pengalaman secata langsung (konkrit), kenyataan yang ada dilingkungan kehidupan melalui benda tiruan, sampai kepada lambang verbal (abstrak).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline