Di Indonesia sudah tidak heran lagi bahwa banyak makanan-makanan yang di olah dengan cara menggunakan minyak seperti di goreng atau di tumis yang identik dengan lemak. Tidak dapat dipungkiri banyak makanan yang identik dengan "lemak" seperti gorengan tumis-tumisan yang berminyak yang sangat menggoda untuk dilewatkan. Namun hal ini akan memjadi dilema bagi orang-orang yang menghindari makanan berlemak karena menjaga berat badan atau pun yang menghindarinya hanya untuk menjaga kesehatan, seperti kesehatan tenggorokan dan pencernaan.
Cara termudah untuk meredam terjadinya penumpukan lemak pada saluran pencernaan di dalam tubuh adalah dengan mengurangi kebiasaan lama yang mengkonsumsi air dingin atau minuman-minuman es setelah makan. Memang lebih terasa nikmat jika meminum minuman dingin setelah makan. Namun, air dingin malah akan memadatkan minyak yang anda konsumsi dengan demikian menghambat pencernaan yang mengindikasi terjadinya penumpukan lemak.
Salah satu hal yang harus kamu coba adalah minum air hangat/panas setelah makan. Air hangat/anget kuku akan membantu memperlancar dan membantu menhancurkan lemak dalam pencernaan dalam tubuh. Selain itu air hangat juga bermanfaat sebagai pereda atau pencegah sakit tenggorokan. Bahkan membantu melancarkan datang bulan bagi kaum hawa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI