Lihat ke Halaman Asli

Dwi Rizki Oktaviani

Digital Marketing

Pengalaman MOS

Diperbarui: 18 Agustus 2015   21:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 PENGALAMAN MOPDB DI SMAN 16 BEKASI

 

Hallo!!, ini pertama kalinya saya memposting di kompasiana. Perkenalkan Saya Dwi Rizki Oktaviani Kelas-X4 dari SMA Negeri 16 Bekasi. Saya akan membagi cerita pengalaman saya saat MOPDB tahun 2015.
   

Senin,27/07/2015. Hari pertama Saya mengikuti Pra-MOPDB. Ketika hari itu, saya harus masuk pada pukul 07.00 WIB. Tertera Pada dinding Ruang guru daftar kelas/gugus siswa/siswi MOPDB. Alhamdulillah saya mendapatkan satu kelas bersama teman saya yang waktu SMP satu sekolah dengan saya^_^. Setelah tahu, kami dapat memasukki ruangan tersebut. Dikelas X-4 ada 2 PJ yakni: 1.) Rama Wiyasa Bhagaskara Kelas : XII IPA 2  jabatan di Osis; Ketua Sekbid 10 kaka ini cukup pendiem hmm, tapi seru kok!!. 2.) Zakia Mawar Kelas : XI IPA 3 Jabatan di Osis; Sekretaris Sekbid 1 kakanya unyu-unyu gitu + Kpopers :D. Kurang, lebih ya 15-20 menit dikelas waktu Bel Berbunyi, saya dan teman-teman berbaris dengan sesuai Kelas/Gugus masing-masing untuk mengikuti apel pagi untuk pertama kalinya. Setelah amanat dari pembina dan arahan kakak-kakak osis kami dipersilahkan untuk masuk kelas/gugus kami sendiri. Dikelas, kami dipersilahkan memperkenalkan diri kalau saya sendiri saya berasal dari SMP Negeri 23 Bekasi. Lalu kita mendapatkan buku MOPDB SMA Negeri 16 Bekasi yang berharga Rp. 7.000,00 dibuku tersebut berisi Mars 16,yel-yel 16,yel-yel OSEBAS dan nama-nama dari anggota-anggota osis. Kami, dijelaskan untuk membuat atribut-atribut yang terdiri dari : Name tag berbentuk Orang , Topi berbentuk koboi/topi pantai, kalung yang terbuat dari tutup botol bekas dan sedotan, Tas yang terbuat dari baju bekas dijahit oleh tangan dan ditalikan oleh ban dalam dikepang serta masih banyak lagi. Membuatnya cukup rumit dikarenakan harus pas dengan ukuran yang sudah ditentukan oleh kaka-kakak osis. Setelah, kita dijelaskan kami diberitahu esok hari membawa apa saja. Seperti, makan dan minum. Setelah, dikelas kami diharapkan berbaris dilapangan. Dilapangan kami diperkenalkan anggota-anggota osis SMA Negeri 16 Bekasi, jumlahnya cukup banyak ada 58 Osis, dari 10 sekbid dan BPH. Disini saya akan memberitahukan nama-nama dari BPH , kopasus. BPH terdiri dari 7 : a.) Andhika Julianto Wiradika = Sebagai Ketua Osis b.) Mia Handayani = Sebagai Wakil Ketua Osis 1 c.) Innes Ikhya Sunnayah = Sebagai Wakil Ketua Osis 2 d.) Bella Novalita = Sekretaris 1 e.) Ryan Yudantara = Sekretaris 2 f.) Andi Gemala Muthia = Bendahara 1 g.) Egi Febriansyah = Bendahara 2. KOPASUS terdiri dari dari 8 orang : a.) Novi Dwiyanti Sagita b.) Ifana Futramsyah c.) Yusuf Burhanudin d.) Sofi Muthia Yustridana e.) Kesia Ariani Citra Wirasetia f.) Hari Gunawan g.) Maudy Anugrah Fasya h.). Ariq Jovarrel Jufra, Dan masih banyak lagi.Setelah Perkenalan Kakak-kakak osis saya dan siswa-siswi lainnya dapat kembali kekelas dengan pj masing-masing. Dikelas pukul 09.30 WIB Saya dan teman-teman dikelas menghafalkan mars 16, yel-yel 16, yel-yel gugus saya sendiri. Disini saya akan memberi tau yel-yel 16 ;
         

YEL-YEL 16

I Know I Can
Be Wanna Wanna Be
16 Is the best
Be Wanna wanna be

Hahahahaha Hihihihihi
16 Beraksi
Hahahahaha Hihihihihi
Semua mata terpana

Lihatlah lihat Semua
Sekolah yang lainnya
16 pasti berjaya
Di indonesia Tercinta

 Setelah beberapa kali kita menghafalkan yel-yel 16, dll.Kaka-kaka osis datang kekelas kita dan ingin mendengarkan yel-yel dari kita, dipimpin oleh Fahreza selaku ketua gugus 4. Karena kami baru menghafal sedikit, jadi kami dibilang tidak kompak. Dengan latihan lagi kami pun hafal beserta gerakan-gerakan yel-yel. Jam 11.30 Kami diperbolehkan untuk pulang, saat pulang saya membeli perlengkapan untuk esok hari. Lalu saya membuat atribut-atribut dengan teman saya hingga jam 15.30 WIB, itupun belum selesai. Saya izin pulang pada teman saya. Sesampainnya dirumah, saya melanjutkan membuat atribut-atribut yang belum jadi. Hingga saya mengerjakan larut malam. Atribut saya masih saja kurang rapi.  Akhirnya saya memutuskan untuk tidur karena, sudah lelah, dan esok juga masuk pagi.

            Selasa,28/07/2015.Second day MOPDB. Matahari belum terlihat, saya bangun terlalu pagi jam 03.45 WIB. Ketika saya bangun saya melihat dan menyiapkan atribut-atribut hari ini, pagi ini saya sudah disibukkan dengan atribut-atribut. Dan saya menuliskan nama-nama yang tertera di buku MOPDB untuk tanda-tangan kaka-kak osis minimal tanda tangan nya 40. Setelah menulis dan menyiapkan atribut, saya segera mengambil wudhu karna adzan shubuh telah berkumandang. Setelah sholat saya berangkat ke sekolah pukul 05.45 WIB dikarenakan takut macet. Benar perkiran saya jalanan sudah dipadati kendaraan. Karena, SMA Negeri 16 Bekasi lokasinya berdekatan dengan Tol Jorr. Hari ini Orang tua siswa-siswi harap datang untuk menitipkan putra-putri mereka ke pihak sekolah.Pukul. 007.10 WIB, saya mengikuti upacara/ apel penyerahan dengan dipimpin kak Andhika selaku ketua osis dan pembina : Bapak Drs. Dedi Supriadi.Mm,Pd. Kurang lebih 1 jam 15 menit apel/upacara tersebut dilaksanakan, dengan melepaskan balon-balon gas MOPDB sudah dibuka. Kami pun boleh memasukki kelas masing-masing. Dan orang tua siswa-siswi bersalamanan dengan pihak sekolah. Dikelas kami diberi materi oleh Ibu Riska. Ibu Riska terlihat seperti guru killer tapi, jangan melihat orang lain dari penampilan. Ibu Riska sangat baik, enjoy, dan humoris. Setelah ibu Riska selesai, memberi materi tentang tata tertib. Setelah ibu Riska selesai kami dipersilahkan istirahat. Jam istirahat saya manfaatkan untuk meminta tanda tangan kakak- kakak osis dan harus dapat 40 tanda tangan. Saya beserta teman-teman bergegas untuk mendapatkan tanda tangan. Cukup sulit dan melelahkan untuk meminta tanda tangan. Untuk mendapatkan tanda tangan kami harus menyanyikan mars 16, yel-yel16, atau yel-yel gugus 4. Karena, ada tanda tangan yang wajib yaitu, BPH dan Kopasus.  Pengalaman yang saya ingat adalah saya dan siswa-siswi lainnya diperintahkan untuk menari ala OSEBAS. Lucu banget, malu karena di documenter.

Waktu istirahat hanya 30 menit, saya hanya mendapatkan 6 tanda tangan. Setelah masuk kelas, kopasus masuk dan memeriksa name tag, topi, dan atribut-atribut lainnya. Hampir semua siswa-siswi kelas saya salah membuatnya, termasuk saya sendiri. Kami dihukum berbaris didepan kelas dan mendengarkan apa yang kopasus katakan. Lalu, kami duduk kembali, setelah kopasus pergi. Ibu Tri Wahju masuk memberi materi tentang kurikulum. Sambil mendengarkan beliau, beliau dipanggil oleh siswa-siswi SMAN 16 BEKASI dengan sebutan bunda. Bunda sangat perhatian kepada semua murid. Beliau pindahan dari yayasan HUTAMA ke SMAN 16 BEKASI. Dulu, di Hutama beliau menjabat sebagai kepala sekolah. Setelah bunda selesai, PJ kami memberi tahu apa saja yang akan dibawa untuk esok hari. Lalu setelah apel siang saya meminta lagi tanda tangan kepada OSEBAS sampai pukul 12.00 WIB dan saya mendapatkan 16 tanda tangan, baru setelah itu saya pulang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline