Kawah Ratu berada di Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Kawah Ratu merupakan bekas letusan Gunung Salak, yang terakhir kali terjadi pada tahun 1938. Dari letusan gunung ini terbentuk area kawah yang dinamai Kawah Ratu dengan luas sekitar 2 hektar, yang sampai saat ini masih mengeluarkan air dan uap panas serta gas belerang.
Kawah ini sudah sering dijadikan lokasi tujuan hiking atau pendakian dengan ketinggian 1.437 Mdpl. Sebagai suatu fenomena alam yang menarik, Kawah Ratu dapat dicapai melalui perjalanan pendakian selama sekitar 2-3 jam (3,6 Km) dari pos registrasi jalur pendakian pasir rengit.
Jalur ini mempunyai tingkat kesulitan dengan berbagai jalur dan medan yang relatif datar. Selama perjalanan para pendaki akan melintasi sungai kecil dan jalur yang dihiasi semak belukar dengan melewati jalan setapak yang berbatu dan licin. Jalur menuju Kawah Ratu cenderung basah, apa lagi ketika hujan turun jalur pendakian menjadi sangat basah dan banyak genangan air.
Harga tiket masuk ini seharga Rp 15.000 per orang di pos pendakian, sebelum membeli tiket masuk kalian akan mengisi data diri atau registrasi diri terlebih dahulu dan meninggalkan kartu indentitas sebagai jaminan. Tempat ini dibuka pukul 08.00-17.00 WIB.
Kita dapat berfoto disepanjang jalur pendakian menuju kawah ratu, ketika sudah berada di Kawah Ratu kita juga dapat berfoto- foto di kepulan asap putih dan pemandangan yang indah dari ketinggian. Selain berfoto, kalian dapat berenang atau bermain air yang dingin dan segar di sungai Cikuluwung.
Kalian dapat berwisata ke Kawah Ratu dengan mengajak keluarga, pasangan, sahabat bahkan kalian bisa mengajak mantan. Disini kalian juga dapat bertemu dengan banyaknya teman baru. Banyak pengunjung yang datang ke kawah ratu di hari weekend, seperti sabtu dan minggu.
Tempat ini cocok untuk para pemula yang ingin mencoba mendaki gunung atau trail run. Yang ingin mencoba hal baru yang tidak ada dikota, untuk melepas penat karena pekerjaan atau masalah lain dengan berkunjung ke Kawah Ratu. Seperti fiersa besari pernah mengatakan "gunung berbahaya, berarti belum sadar betapa berbahayanya terus-terusan terpenjara di kota." Jadi, yakin kamu ga mau pergi ke kawah ratu ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H