Lihat ke Halaman Asli

Jejak Rasa yang Tak Terucap

Diperbarui: 17 Oktober 2024   14:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebelum hilang tanpa jejak dan kabar,
Kutitipkan sepenggal kisah untukmu.
Diamku, bukan berarti tak suka,
Dan pandangan yang tertunduk, bukan tanda tak peduli.

Apalah daya seorang pengecut seperti diriku,
Yang tak mampu menatap sinar di matamu.
Berat rasanya menahan rasa yang terpendam,
Namun kata-kata selalu gagal kuucapkan.

Kini saat kau melangkah pergi,
Aku hanya bisa meninggalkan pesan ini.
Sampai jumpa di lain waktu,
Dengan kisah baru yang lebih indah untuk kita.

Semoga langkahmu selalu menemukan cahaya,
Dan kelak, semesta pertemukan kita kembali---
Bukan dengan ragu,
Tapi dengan hati yang telah siap menyapa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline