Lihat ke Halaman Asli

Bimbingan Konseling Tepar Tantrum

Diperbarui: 6 Juni 2024   14:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Nama : Dwi Niken Prasetyowati
NIM    : 203210055

Temper tantrum adalah reaksi emosional yang kuat dan kadang-kadang meluap yang umumnya terjadi pada anak-anak, terutama pada usia prasekolah. Temper tantrum bisa muncul dalam bentuk kemarahan, kekecewaan, atau frustrasi yang ditunjukkan melalui perilaku seperti berteriak, menangis, melempar barang, atau bahkan menjatuhkan diri ke lantai. 

Hal ini bisa terjadi ketika anak tidak dapat mengungkapkan perasaan atau kebutuhan mereka dengan kata-kata atau ketika mereka merasa tidak bisa mengendalikan situasi di sekitar mereka. Temper tantrum merupakan bagian normal dari perkembangan anak, tetapi dapat menjadi tantangan bagi orang tua atau pengasuh dalam mengelola perilaku anak.
Anak-anak seringkali mengekspresikan emosi mereka melalui perilaku, dan salah satu bentuknya adalah temper tantrum atau meluapkan kemarahan secara intens. Hal ini merupakan bagian dari perkembangan anak, namun jika tidak ditangani dengan baik, temper tantrum dapat mengganggu kehidupan sehari-hari anak dan orang tua.Bimbingan konseling memiliki peran penting dalam membantu mengatasi temper tantrum pada anak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline