Lihat ke Halaman Asli

Tiba-tiba Aku Menangis

Diperbarui: 26 Juni 2015   14:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dua hari lalu, tatkala menarikan jari-jemari di atas papan ketik untuk membuat postingan Titip Rindu Buat Ibuku di Kompasiana, tiba-tiba aku menangis. Tak terasa air mata yang lama tersimpan meleleh di pipiku. Seorang teman yang memperhatikan aktivitasku sampai terbengong-bengong, dan lirih menanyakan, "Mengapa mas menangis?" Jawabku singkat, "Ingat ibuku."

Aku tiba-tiba menangis, lantaran tengah menggoreskan kenangan bersama ibu dari sesobek catatan masa kecilku. Aku memang hanya mengenal tak seberapa lama akan sosok ibuku. Mengenal singkat kebahagiaan yang pernah ia reguk, tetapi juga terentang cukup lama penderitaan yang ia alami karena penyakit yang dideritanya. Hingga akhirnya ia menghadap ke haribaan-Nya. Suatu episode hidup yang selalu terkenang-kenang dan sulit dilupakan.

Tentang sosok ibu sendiri, penyair Kahlil Gibran pernah menulis esai singkat menawan. Menurut Gibran, kata terindah yang terucap dari bibir manusia adalah ibu, dan panggilan yang terindah adalah ibuku.

Selanjutnya dikatakan, ibu adalah segalanya --dia adalah penghibur kita dalam sedih, harapan kita dalam susah, dan sandaran kita tatkala lemah. Ia tandaskan, dia adalah sumber cinta, kebaikan, simpati, dan maaf. Orang yang kehilangan ibu akan kehilangan sebuah jiwa murni yang senantiasa menjaga dan memberkati.

Di akhir esainya, Gibran melukiskan dengan indah akan sosok ibu, "Dan ibu, teladan segala keberadaan, adalah jiwa abadi, penuh dengan cinta dan keindahan... Kata ibu tersembunyi di dalam hati, dan ia keluar dari bibir di saat-saat sedih atau bahagia laksana harum yang keluar dari jantung bunga-bunga yang merekah dan merebak, tatkala terang atau cuaca mendung, di udara."

Dengan demikian, jika tiba-tiba aku menangis tatkala menulis Titip Rindu Buat Ibu, maka itu sesuatu hal yang manusiawi. Begitulah kiranya....

*****

Sumber Gambar: http://www.free-extras.com

Posting ini tayang beberapa menit sebelumnya di Dwiki Setiyawan's Blog.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline