[caption id="attachment_2930" align="alignleft" width="300" caption="Pesta Blogger 2009 dari kiri Nova Riyanti Yusuf, Raditya Dika dan Enda Nasution (dwiki file)"][/caption]
ALUNAN sayup-sayup nada Pesta Blogger 2009 pada Sabtu 24 Oktober 2009 berlalu seiring perjalanan sang waktu. Berlalu bagaikan semilir sendu sang bayu dari ngarai penantian tersayat sembilu. Namun demikian, kumandang perhelatan acara itu masih bergaung di kalbu. Berdetak di dada. Setidaknya buat saya.
Tulisan ringan ini masih berkaitan dengan pergelaran Pesta Blogger 2009 di Gedung SMESCO Jakarta. Mula kisahnya, tatkala berlangsung sesi break out, saya keliling dari ruangan satu ke ruangan lain untuk mengambil gambar. Kemudian, di akun Facebook, saya mengunggah beberapa hasil jepretan tersebut. Salah satunya gambar yang terpampang di awal tulisan ini. Dengan "sembrono", saya mentag (menandai) salah satu nara sumber di Room B Pesta Blogger yang kala itu tengah membincangkan soal "Online Activism" yang disponsori oleh Nokia. Seorang perempuan cantik disisi kanan Raditya Dika, saya tandai namanya: Maylaffayza! Itu lho, seorang pemain biola kenamaan Indonesia.
Ternyata, saya salah mentag. Berdasarkan tag ulang yang disematkan Enda Nasution beberapa saat berselang, si pemilik gambar itu dengan santai dan bersahabat mengomentari fotonya di akun FB saya itu, "Yaaaahahahah.. Kok Maylaffayza... Namaku: Nova Riyanti Yusuf... Ahli jiwa, bukan ahli biola. Untung salah ke cewek cantik, jadi gak papa."
Agak kaget juga membaca "kelancangan" tidak sengaja itu, spontan saya komen balik, juga dengan ungkapan santai, "Sorry Mbak. Mataku kan sipit. Jadi gak bisa membedakan antara Maylaffayza dengan Nova Riyanti Yusuf." :)
Gara-gara salah mentag itu, ada "blessing in disguise"-nya. Saya jadi berteman di Facebook dengan salah seorang blogger terkemuka Indonesia. Seorang novelis kondang yang juga Anggota DPR-RI Periode 2009-2014 dari Dapil II DKI Jakarta Partai Demokrat.
Sekedar sekelumit dirinya: Nova lahir di Palu Sulawesi Tengah pada 27 November 1977. Nama samaran di blog personalnya NoRiYu (singkatan dari nama aslinya). Ia seorang dokter lulusan Universitas Trisakti Jakarta Tahun 2002. Ia juga memperdalam ilmu yang diperolehnya dengan menempuh pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kedokteran Jiwa (Psikiatri) di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dan lulus 2009.
Di situs Wikipedia Bahasa Indonesia (Klik Sini), dikemukakan bahwa sebagai seorang novelis, Nova telah menghasilkan 3 novel: Mahadewa Mahadewi (Gramedia Pustaka Utama, 2003), Imipramine (Gramedia Pustaka Utama, 2004), dan 3some (Gagas Media, 2005). Nova juga menulis novel adaptasi dari 3 skenario film: "30 Hari Mencari Cinta" (adaptasi skenario karya Upi Avianto), "Betina" (adaptasi skenario karya BE Raisuli), dan "Garasi" (adaptasi skenario karya Prima Rusdi). Dalam novel "Garasi" ini Nova menggunakan nama aliasnya.
Sosok perempuan cantik dan cerdas ini namanya masuk dalam daftar Top 10 Legislator versi majalah Globe Asia Edisi November 2009. Nova yang berasal dari Partai Demokrat nangkring di urutan ketiga setelah Puan Maharani dan Puti Guntur Sukarno (keduanya legislator dari PDI Perjuangan). Untuk mengenalnya lebih jauh, silakan anda kunjungi sendiri blog personalnya (Klik Sini).
***
Sedangkan Maylaffayza, kita kenal sebagai segelintir perempuan pemain biola Indonesia terkemuka. Namanya telah menjulang tinggi di kancah musik kontemporer Indonesia. Namun demikian, mungkin hanya sedikit saja dari kita yang tahu, bahwa disamping terkenal sebagai pemain biola, ia sesungguhnya seorang blogger kawakan yang telah berkarat. Sudah malang melintang di blantika maya.