Lihat ke Halaman Asli

Tertanda Ayah ~

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tuhan ku..

Mengingatnya tertanam hitam

Membayangnya terasa sakit

Memaafkannya terasa getir

Apa dia tak tau, dia ajarkanku kebencian

Dia ajarkan penghianatan dan kecongkakan

Tak sadarkah kini kulakukan itu padanya

Entah dari mana dorongan itu

Angkuh ini cerminannya

Acuh serta marah ini miliknya, yang ter-titip padaku

Milik dia

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline