Lihat ke Halaman Asli

Ign Joko Dwiatmoko

TERVERIFIKASI

Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Puisi | Dialog dengan Kesunyian

Diperbarui: 27 April 2020   09:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

di ketinggian Bukit Panderman (dokumen prbadi)

Tidak ada dialog dengan sunyi, aku hanya dialog dengan remang -- remang

tidak ada waktu yang melambat, aku hanya terlambat mengingat

tidak ada hidup nestapa, aku hanya merasakan kesenyapan datang

kuingat bulir bulir keringatku membanjir

bersama butiran darah air mataku

mengingatmu rasanya hidup tiba- tiba mencekam

mengingatmu waktu bisa begitu lambat, padahal tidak ada waktu yang melambat,

yang ada aku hanya terpukau pada sepinya hari hariku.

Sudah lama aku tidak berdialog dengan sunyi.

hidup di kota yang pikuk hatiku terasa penuh adrenalin.

sepanjang hari mendengar lolongan kejahatan dan simbah darah kekejian

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline