Sering melihat foto yang nampak indah, menarik dan mempesona? Tentu pengambilan gambar juga menggunakan teknik yang professional tidak biasa saja. Makanya hasil foto para fotografi ternama mahal harganya. Hal itu karena belajar fotografi juga tidak mudah dan murah, banyak tahapan dan bab-bab yang membuat akhirnya bisa menghasilkan jepretan sempurna. Meskipun sekarang ini banyak kamera yang bisa di setting secara otomatis tanpa pengaturan. Namun pada kenyataannya hasil terlihat berbeda ketika pengambilan dari para professional fotografer.
Dunia fotografi menjadi salah satu bidang yang cukup menarik untuk dipelajari, mulai dari teknik dasar, awalan sampai dengan yang professional. Bagi Anda yang mulai tertarik pada bidang tersebut tentu tidak bisa langsung masuk begitu saja tanpa paham tahapannya. Setidaknya perlu paham 5 teknik dasar bagi pemula seperti berikut ini:
1. Long expose.
Termasuk dalam teknik pengambilan gambar yang wajib dipahami oleh fotografer, apalagi pemula. Dengan pemahaman yang baik, pengambilan gambar akan menghasilkan lebih jelas, unik dan menarik. Jadi teknik satu ini memanfaatkan shutter speed yang lambat untuk pengambilan objek bergerak. Umumnya digunakan pada pengambilan gambar aliran sungai, binatang langit, jalanan dan lainnya.
2. Light painting.
Teknik selanjutnya yang harus Anda kuasai sebagai pemula adalah light painting, jadi ini memanfaatkan sumber cahaya lain sebagai penerang objek. Bisa dikatakan cukup sulit karena ada beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan. Anda bisa berlatih pada lokasi gelap, langsung kreasikan cahaya sesuai dengan selera.
3. Black and white.
Lalu teknik selanjutnya black and white, dimana bagi pemula ini perlu untuk dipelajari dan diterapkan secara perlahan. Apalagi bagi Anda yang memiliki jenis kamera DSLR atau mirrorles, yang perlu pengaturan sendiri supaya menghasilkan gambar dengan 2 warna tersebut. Bila ingin hasil yang lebih memuaskan, bisa mengedit foto menggunakan Photoshop.
4. Makro.
Teknik fotografi yang dilakukan untuk mengambil gambar supaya hasilnya lebih terlihat besar namun jelas. Umumnya ini dilakukan untuk objek pengambilan sangat dekat, teknik ini tidak menggunakan alat bantu seperti mikroskop namun tetap dekat dan jelas. Umumnya digunakan untuk pengambilan gambar seperti capung, serangga ataupun binatang lainnya.
5. Siluet.
Pernah melihat foto dengan menutup cahaya atau dalam fotografi disebut siluet, ini artinya objek hanya berupa bayangan. Waktu yang tepat untuk mendapatkan jenis gambar ini adalah ketika matahari terbenam.
Sebenarnya selain dari 5 teknik diatas, ada banyak sekali trik untuk menghasilkan gambar dengan hasil yang lebih memuaskan. Bukan saja cerah dan jelas namun juga mempunyai nilai seni tinggi sehingga apik untuk dijadikan moment. Apalagi saat ini banyak media sosial yang bisa dimanfaatkan untuk memajang berbagai hasil foto Anda. Bukan tidak mungkin dengan ketrampilan yang dimiliki akan menjadikan nilai jual sendiri pada Anda sebagai seorang fotografi pemula. Hal itu bisa menjadi peluang untuk tertarik dan bekerjasama atau sebagai nilai plus menjadi fotografer professional.
Sudah banyak fotografer terkenal dengan teknik yang professional mempunyai nilai jual yang tinggi. Bahkan untuk bisa di foto saja perlu melakukan jadwal pemotretan yang antri panjang, belum lagi mengenai harga yang ditawarkan cukup mahal. Inilah alasan kenapa ilmu itu mahal, karena ketika sudah diaplikasikan akan memberikan input yang jauh lebih besar seperti seorang fotografi handal kebanyakan. Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk masuk dan menekuni dunia foto lebih dalam tersebut?