Lihat ke Halaman Asli

Candra Sengkala untuk Meramalkan Presiden Tahun 2014

Diperbarui: 20 Juni 2015   04:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sengkala atau sengkalan adalah angka tahun yang disimbolkan dengan kata-kata, gambar, atau benda. Menurut jenis kalender yang digunakan, terdapat surya sangkala dan candra sangkala. Surya sangkala menggunakan kalender gregorian yang berdasarkan perhitungan matahari, sementara candra sengkala menggunakan perhitungan bulan, seperti tahun saka, tahun Jawa, atau tahun Hijriah

Sekarang saya mbahas yang candra sengkala... singkat cerita tahun 2014 ini harus dikonversi ke tahun candra, perhitungan bulan, jadi tahun 1947 kalender Jawa.

Jadinya adalah :

" Panditha Suci Manjing Raja "

Angka 7 : Pandhita : secara umum dilambangkan dengan pendeta/resi atau orang suci. Artinya orang yang tidak mempunyai cacat baik akhlak maupun secara hukum.

Angka 4 : Suci : air, samudra, dan kesucian/kebersihan mendominasi angka empat ini.

Angka 9 : Manjing : Kata kata jalan, lubang, pintu mendominasi perlambang angka berwatak sembilan ini.

Angka 1 : Raja : Raja atau pemimpin mewakili watak angka satu.

Jadi kalau disimpulkan... tahun ini adalah tahun terbukanya jalan menjadi presiden RI bagi yang bersih tanpa cacat (track record-nya baik), yang didukung oleh gelombang  dukungan yang mengalir dan blusukan kemana-mana, untuk menjadi pemimpin di Indonesia.

Dengan penggambaran sejelas itu, tidak susah untuk menebak siapakah nantinya yang terpilih menjadi presiden RI 2014-2019.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline