Lihat ke Halaman Asli

PENA USANG JURNAL DR

Pendekar pena kampus hijau

Kamis yang Rapuh

Diperbarui: 9 November 2023   21:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Debu terhempas
Meninggalkan bercak kemerahan
Dedaun bergoyang histeris
Kejam bebatuan menampar jiwa

Kamis yang rapuh
Tersungkur dalam gelimang
Tawamu menyeringai
Dalam ilusi sesak penghujung hari

Ku tuang secawan madu
Dengan segenggam isyarat cinta
Benang merah menarik diri
Dari percikan api membara

Lantas entah menjajah gemung
Ataukah hendak terpukul mundur
Ku bertanya pada mentari
Namun mentari temaram dan hilang
Kembalilah wahai mentari hidupku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline