Lihat ke Halaman Asli

Alhamdulillah Perjuangan Berhijab

Diperbarui: 25 Juli 2015   13:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kisah hijrah, lebih baik panas di dunia daripada terbakar api neraka

Assalamualaikum wr.wb

Saya akan menceritakan awal mula memakai hijab.

Kisah hijrahku

Awal mula ingin menggunakan hijab banyak baget cobaannya. Cobaan pertama yaitu karena saya masih muda pasti ya fashion.. sebelum menggunakan hijab mikirnya, nanti kalo pake hijab pasti ribet. Baju harus panjang dan gaboleh ketat. Gabisa gaya-gaya lagi. Nanti rambut ketutupan jadi jeleklah, panas, ga modis banget.

Cobaan kedua yaitu teman-teman.. Dulu takut banget dikata-katain "tobat lo?" "Udah sadar?" "Ah sok alim". Terus juga banyak yang bilang udah kaya "bu hj" terus "ibu-ibu pengajian" "Ah gak pantes lo"

Banyak banget cobaannya untuk menutup aurat. Sampai saya harus nanya-nanya dulu keguru agama, ustadz. Wajibkah menggunakan hijab? . Jawaban yang saya dapat semua "sama" yaitu "wajib". Saya semakin bingung dan kepikiran "ini perintah Allah masa saya mau langgar?"

Tapi pas liat teman-teman di sekolah pakai hijab, melihatnya cantik banget, mereka simple banget. Ada niat untuk memakai hijab. Tapi ya karna kebanyakan keraguan dan mikir, saya jadi ga ada niat lagi waktu itu pakai hijab. Tapi terkadang keinginan itu selalu datang lagi ke saya.

Saat mau benar-benar ada niatan mau pake hijab, izin dulu ke mama. Tapi mama tidak mengizinkan:( . Betapa sedihnya hati saya ini. Ketika niat sudah ada untuk memakai hijab malah tidak boleh.

Alasan terbesar mama melarang saya memakai hijab karena Ayah saya nonmuslim. Itulah penyebab utama yang bikin hati saya hancur. Saat itu saya merasa marah dan tidak akan mau lagi ada niat memakai hijab.

kisah hijrahku

Waktu pun berjalan saya semakin dewasa. Saya dekat dengan seseorang, ketika itu orang tuanya tidak setuju dia dekat dengan saya dikarenakan saya tidak memakai "hijab". Hati tambah sedih masa gara-gara gak pake hijab aja saya tidak boleh dekat sama anaknya?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline