Lihat ke Halaman Asli

Abdul Almuksih

belajar dan mempelajari

Salahku Menilaimu

Diperbarui: 14 Juni 2019   01:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu kau ku puja,,,,

Dulu kau ku kagumi,,,

Dulu kau ku dambakan,,,

bagiku kaulah keindahan itu,,,

       namun ternyata kau tak lebih dari sekedar bunga mawar,,,,

       mebar wangi, pesonamu bercahaya, dan kilauanmu membutakan hati,,,

tapi sekarang telah berubah sejatinya mawar yang telah usai masa keindahanya,,,,

kelopakmu telah berjatuhan,,,,

wangimu telah memudar,,,,

kilauanmu menjadi kusam,,,

dan duri-durimu makin menakutkan,,,,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline