Lihat ke Halaman Asli

Drani K9

Penulis Lepas

Wahai Luka Masa Kecilku

Diperbarui: 27 Mei 2024   14:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selamat datang dan selamat membaca

Puisi ini saya tujukan kepada seseorang yang menjadi pengalaman pahit serta trauma bagi diriku hingga diusia yang kedua puluh enam (26) tahun ini. Saya tahu, saya belum cukup berani untuk mengutarakan hal ini secara langsung kepadamu, karena melihatmu saja membuatku merinding tak berani untuk menatap langsung matamu. Saya hanya mampu mengutarakannya lewat puisi ini secara anonim, karena saya takut masyarakat akan menghakimiku secara tak adil. Semoga kamu mendapatkan balasasn setimpal atas perbuatanmu.

Wahai luka masa kecilku,

Masih ingatkah kau denganku?

 

Diriku yang dulu,

Begitu kecil, mungil dan lemah.

Kau hancurkan,

Torehkan luka yang tidak kunjung sembuh.

 

Luka yang masih membekas,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline