Lihat ke Halaman Asli

Drani K9

Penulis Lepas

Pahlawanku dan Cinta Pertamaku

Diperbarui: 15 Mei 2024   06:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selamat datang dan selamat membaca

Seperti puisi mama yang sebelumnya telah saya tayangkan. Puisi juga merupakan isi hati saya sebagai seorang anak kepada ayah saya. Pa, terima kasih atas semua cinta dan pengorbananmu terhadap saya yah. Lopyu papaa

Pa,

Dunia begitu keras padamu.

 

Banyak beban yang kau pikul di pundakmu,

Membuatmu merenung dalam kesunyian malam,

Bertemani segelas kopi.

 

Namun langkahmu tetap tegar,

Pundakmu tetap tegak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline