Lihat ke Halaman Asli

Marendra Agung J.W

TERVERIFIKASI

Urban Educator

Mudik dalam Ingatan

Diperbarui: 17 April 2023   23:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana mudik tempo dulu.( Sumber foto: Kompas.com)


Orang-orang menyimpan dahaga dalam hati
yang terkuras oleh rutinitas imitasi duniawi
Orang-orang pun pulang
menjumpai yang sengaja ia tinggalkan
Sebab, lebaran adalah kenyataan cinta
Dan pekerjaan-pekerjaan adalah ilusi yang menyiksa

Bermacet-macetan di jalan adalah kesabaran
menanti roda nasib berhenti di jalan kebahagiaan
Berdesakan dalam kereta api  adalah daya juang
melompati angan-angan tuk keluar menuju kesejatian

Idul Fitri menyediakan tiket gratis
untuk  orangg-orang menjumpai kenangan manis
Bernama masa kecil
Bernama keluarga
Bernama kemurnian hari-hari
Bernama pohon, sungai dan juga rumah
 Yang belum terdefinisikan oleh kota-kota

Mudik dalam ingatan
Lebaran dalam kenangan
seperti susah yang menggemberikan
mirip getir yang begitu menyatukan
Bagai kakak beradik di ruang tamu
Bertengkar berebut saluran televisi
Berdamai di meja makan esok pagi

Marendra Agung J.W

April 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline