Risiko Stroke dan Penyebabnya

Siapa sangka kalau anak remaja juga bisa terserang risiko stroke? Sekarang, penyakit stroke bisa menjangkit siapa saja tanpa pandang bulu! Kok bisa gitu? Ayo kita bahas penyebab stroke yang bisa dialami oleh siapa saja di sini.

Sebagai warga Indonesia, kita pasti nggak asing sama penyakit yang satu ini. Stroke sering dialami oleh orang yang berusia di atas 40 tahun. Jadi nggak heran, kalau ada kakek, nenek, atau orang lansia yang terjangkit penyakit stroke ini.

Memangnya, stroke ini penyakit apa sih? Stroke adalah sebuah penyakit yang terjadi akibat gangguan aliran darah ke otak. Kalau suplai darah yang dialirkan ke bagian otak berkurang atau mengalami pembekuan, maka sel otak akan mati.

Nah, bagian tubuh yang dikontrol oleh otak, akan kehilangan fungsinya akibat sel otak yang mati selama beberapa menit itu. Jadinya, anggota tubuh susah digerakkan dan nggak bisa bekerja semestinya.

Tapi banyak mitos yang mengatakan kalau stroke ini hanya menyerang orang yang berusia 40 tahun ke atas. Padahal fakta membuktikan, kalau risiko stroke ini juga bisa menyerang remaja usia 20 tahunan.

Emangnya, apa saja penyebab stroke yang bisa menjangkit para remaja?
- Merokok.
- Terlalu banyak mengonsumsi alkohol.
- Obesitas atau kegemukan.
- Penyalahgunaan obat kimia (seperti steroid, methamphetamine, maupun kokain).
- Diabetes.
- Kolesterol yang terlalu tinggi.
- Hipertensi atau tekanan darah yang terlalu tingi.

Bukan cuma lansia, tapi siapa saja bisa berpotensi terserang risiko stroke. Mau remaja atau siapapun, bisa terjangkit stroke akibat kebiasaan dan pola hidup yang tidak sehat.

Apalagi kalau jarang mengonsumsi sayur, buah, atau berolahraga secara teratur. Sudah pasti, tubuh bakal gampang kena penyakit. Waduh, sayang banget ini kalau masih muda tapi sudah terjangkit macam-macam penyakit, kan.

Nah, maka dari itu. Usahakan untuk memprioritaskan pola hidup sehat agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Jangan sampai, masa mudamu habis dengan berobat, ya.