Lihat ke Halaman Asli

Wahyu Triasmara

TERVERIFIKASI

Owner Klinik DRW Skincare

Penyakit Selingkuh dalam Rumah Tangga, Tabiat atau Khilaf?

Diperbarui: 8 Mei 2023   15:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyakit selingkuh. Kompas.com

Dalam rumah tangga, selingkuh itu tabiat atau khilaf?

Akhir-akhir ini ramai di media massa manapun yang membahas persoalan perselingkuhan dalam rumah tangga. Ternyata tidak hanya terjadi di kalangan artis atau selebritis saja ya, namun hal tersebut juga banyak terjadi di kalangan masyarakat sekitar kita. 

Nah ternyata, selingkuh itu ada kaitannya dengan faktor genetik, jadi kalo ada riwayat selingkuh dari keturunan sebelumnya, bisa jadi memang itu pengaruh dari faktor genetiknya. 

Namun tidak semua seperti itu, karena ada banyak faktor lain yang dapat mempengaruhi terjadinya perselingkuhan tersebut, seperti faktor ekonomi, faktor lingkungan dan pergaulan, faktor psikis dan lain sebagainya.

Penelitian yang diterbitkan oleh PLOS One menyebutkan ada yang namanya "cheating gene", yaitu gen D4 polymorphism (DRD4 VNTR). Setiap orang terlahir dengan membawa gen ini, dan yang menentukan bakat selingkuhnya adalah varian serta ukuran dari gen tersebut. 

Gen DRD4 berperan dalam produksi hormon dopamin. Hormon ini diproduksi oleh otak ketika suasana hati sedang gembira. Gen ini juga dikaitkan dengan kecanduan seseorang terhadap alkohol dan tantangan.

Ada juga gen lain yang berperan yaitu AVPR1A.  Gen ini memproduksi arginine vasopressin yang mengatur rasa percaya dan empati seseorang. Varian dari gen AVPR1A ini dipercaya berpotensi menjadi gen selingkuh.

Ada banyak kasus perselingkuhan yang sudah dimaafkan, tapi faktanya malah terulang lagi dan lagi. Nah kalau kejadiannya seperti ini kira-kira penyakit selingkuhnya ini karna tabiat apa khilaf ? Tentunya kalian semua bisa menilai sendiri ya.  Nah ini saya akan membagikan tips sederhana untuk menjaga hubungan rumah tangga supaya terhindar dari kasus perselingkuhan, diantaranya yaitu:

1. Saling terbuka dan jujur satu sama lain. Menjalin komunikasi yang terbuka dan jujur setiap hari dengan pasangan merupakan kunci utama dalam sebuah rumah tangga. Bicarakan semua hal mengenai perasaan, harapan, kebutuhan, ataupun hal-hal lain yang tidak nyaman kepada pasangan, ini dapat membantu meningkatkan rasa saling percaya antar pasangan.

2. Meningkatkan kualitas hubungan. Menciptakan suasana romantis dan kualitas hubungan yang baik dengan cara saling meluangkan waktu dan melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama-sama, dapat membantu membangun kedekatan dan koneksi yang lebih dalam antar satu sama lain.

3. Janjikan sifat setia. Berusaha untuk selalu setia dengan pasangan kita dan tidak menjalin hubungan khusus secara rahasia ataupun terbuka dengan orang lain selain pasangan kita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline