Hari makin mendekati akhir tahun 2022, dan prestasi yang diraih PEM Akamigas baik tingkat nasional maupun internasional masih terus bertambah. ICIARE (International Conference on Innovation Application Research and Education) merupakan serangkaian kegiatan di mana setiap negara di dunia, Asia pada khususnya dapat mendemonstrasikan hasil inovasinya. Kegiatan yang diselenggarakan secara online pada 17 Desember 2022 ini diselenggarakan oleh Innovative Research and Education (IRE) of Asia di Tokyo, Jepang.
Dengan peserta dari berbagai negara di Asia, tim Naphtalene PEM Akamigas -- Indonesia telah berhasil menyisihkan pesaingnya dan meraih "Excellent Paper" (Champion) melalui karya inovasinya dengan menciptakan bahan bakar setara Pertamax dari limbah sampah plastik dan sterefoam dengan teknologi Pirolisis.
"Ini kali pertama kita mengikuti kompetisi internasional dan alhamdulilah bisa mengharumkan nama besar Indonesia dan PEM Akamigas khususnya di kancah dunia dengan menyabet penghargaan "Excellent Paper" atau dalam arti lain adalah "The Champion," kata Rasyaulina mewakili teman-temannya setim.
Tim Naphtalene PEM Akamigas merupakan sekumpulan mahasiswa Program Studi Teknik Pengolahan Migas PEM Akamigas yang terdiri dari Refuji Nurhakikie, Fathony Nur Iskandar, Rasyaulina Puri Bidaffani, Andy Abdul Azis, dan Muhammad Murdhani. Mereka berinisiatif menyumbangkan idenya dalam kompetisi yang diikuti oleh negara-negara di Asia, seperti Korea Selatan, China, hingga Jepang sebagai tuan rumah.
Dengan peserta kompetisi lebih dari 30 tim, tim Naphtalene PEM Akamigas berhasil meraih predikat Excellent Paper / Champion untuk juara pertama. Sedagkan juara 2 dan 3 diraih tim dari Jepang.
