Juara bertahan Liga Champions Eropa, Real Madrid mengawali Liga Champions yang berformat baru musim 2024/25 dengan kemenangan 3-1 atas tamunya dari Jerman, Vfb Stuttgart di stadion Santiago Bernabeu (18 September 2024).
Madrid sebenarnya harus bersabar dan berhati-hati dengan permainan agresif Stuttgart. Statistik menunjukkan bahwa Stuttgart sedikitnya mendominasi jalannya laga dengan 55 persen dan juga berani untuk bermain agresif di kandang Madrid.
Agresivitas itu menjadi salah satu sebab dari kebobolan gol ke gawang Stuttgart. Alih-alih mencari gol penyama kedudukan 2-2 hingga menit-menit injury time, Stuttgart malah kebobolan lewat gol impresif dari pemain pengganti, Endrick.
Gol Endrick pada menit ke-95 menggenapi dua gol lain sekaligus menutup jalan Stuttgart yang berupaya untuk mencari gol penyama kedudukan. Dua gol Las Blancos lainnya dicetak oleh Kylian Mbappe dan bek Antoni Rudiger.
Sewaktu Mbappe mencetak gol di menit-menit awal babak kedua, Stuttgart berhasil menyamakan kedudukan lewat D. Undav. Gol Stuttgart itu menjadi bukti bahwa Madrid menghadapi lawan yang tak boleh dipandang sebelah mata.
Seperti biasa, Madrid menunjukkan faktor pengalamannya sebagai Raja Eropa. Termasuk bisa mencetak gol pada situasi yang cukup sulit dan efektif dalam memanfaatkan kelengahan lini belakang lawan.
Di balik itu, Madrid juga memiliki beberapa pemain yang secara individual cukup menyakinkan. Misalnya, Endrick masuk menggantikan Jude Bellingham pada menit ke-80. Pergantian itu menjadi debut Endrick di Liga Champions Eropa bersama Madrid.
Sejauh ini, Endrick lebih dipasang sebagai pemain pengganti. Kendati demikian, pemain yang berasal dari Brasil itu sudah mengoleksi dua gol sebagai pemain pengganti, termasuk mencetak gol debut di Liga Champions.
Gol ke gawang Stuttgart cukup sensasional. Gol itu tercipta lewat serangan balik cepat.
Lewat gol itu, Endrick menciptakan sejarah. Dia pun menjadi pemain muda pertama Madrid yang mencetak gol di ajang Liga Champions Eropa.
Pemain muda yang masih berusia 18 tahun 58 hari itu melampaui rekor yang sebelumnya dipegang oleh Raul Gonzales. Raul mencetak gol pada usia 18 tahun 113 hari ke gawang Ferencvaros pada tahun 1995.