Lihat ke Halaman Asli

Gobin Dd

TERVERIFIKASI

Orang Biasa

Persaingan Ketat Liverpool dan Manchester City dan Faktor Plus Liverpool

Diperbarui: 1 Februari 2024   07:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Liverpool sementara berada di puncak klasemen sementara Liga Inggris. Foto: AFP/Paul Ellis via Kompas.com

Kemenangan dua tim pemuncak klasemen sementara Liga Inggris 2023/24, Liverpool di posisi pertama dan Manchester City di posisi kedua, dalam lanjutan pekan ke-22 memperjelas peta persaingan di antara kedua tim.

Liverpool berhasil mengatasi tamunya, Chelsea di Anfield dengan skor besar 4-1. Sebaliknya, Manchester City mengalahkan tim yang sementara berada di zona degradasi, Burnley dengan skor 3-1.

Apabila ditilik dari sisi lawan kedua tim, barangkali tak sedikit yang menilai bahwa Liverpool lebih superior daripada Man City. Namun, untuk konteks Liga Inggris, bukan lawan atau pun skor yang patut untuk dipertimbangkan, tetapi konsistensi permainan tim.

Pasalnya, persaingan di antara tim di Liga Inggris begitu ketat dan jarang terjadi ada tim yang konsisten tampil mencolok. Bahkan, tim-tim papan tengah bisa memberikan sengatan yang melukai tim-tim mapan. 

Dari lima laga terakhir, baik Liverpool maupun Man City memilik catatan yang persis sama, yakni empat kemenangan di laga terakhir dan satu kali hasil imbang. 

Untuk sementara, Liverpool berada di puncak klasemen Liga Inggris dengan koleksi 51 poin, kemudian disusul oleh Man City dengan 46 poin. Walau kedua tim terpaut jarak dengan 5 poin, Man City masih menyisahkan satu tabungan laga tersisa. Apalagi Man City memenangi laga tersisa itu, jarak kedua tim hanya2 poin.

Oleh sebab itu, persaingan antara Liverpool dan Man City makin ketat dan bisa saja berlangsung hingga akhir musim ini sebagaimana yang pernah terjadi pada beberapa musim sebelumnya. Kedua tim harus bertarung hingga laga terakhir untuk menentukan siapa yang patut mengangkat trofi Liga Inggris.

Hal itu juga bisa terlihat dari performa kedua tim setelah memasuki pekan ke-22, atau tepatnya pada paruh kedua musim kompetesi 2023/24.

Kedua tim tetap menjaga konsistensi. Konsistensi itu dibarengi dengan keseimbangan skuad yang persis sama di antara kedua tim.

Untuk Liverpool, Pelatih Jurgen Klopp berhasil memperbaiki performa Liverpool pada musim ini. Pembelian di sektor gelandang menutup kelemahan Liverpool pada musim lalu. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline