Dunia futsal makin digemari oleh rakyat Indonesia. Kendati belum terlalu kuat merakyat, namun geliat perkembangan futsal sudah mulai menjamur. Hal itu bisa terlihat dari bertumbuhnya arena permainan yang dibangun.
Selain hemat tempat, juga permainan tak terlalu berbeda dengan sepak bola, yang nota bene olahraga yang sudah merakyat di Indonesia. Juga, tak perlu repot untuk mengumpulkan banyak orang agar bisa bertanding.
Geliat perkembangan ini dibarengi dengan upaya dunia futsal meningkatkan kompetesi. Misalnya, selebrity kaya yang berani untuk membeli dan membangun klub futsal, Pendekar United.
Langkah berani Atta tak sampai di situ. Kabarnya Atta sudah merekrut Ricardinho untuk menjadi bagian dari klub Pendekar United. Langkah ini patut mendapat apresiasi.
Richardinho akan mendatangani kontrak jangka pendek dengan klub kepunyaan Richardinho. Situasi bisa berubah apabila Richardinho memberikan efek signifikan untuk Pendekar United.
Tak gampang merekrut pemain yang sudah 6 kali menjadi pemain terbaik dunia Futsal. Pemain asal Portugal ini bahkan pernah disebut sebagai Cristiano Ronaldo versi cabang futsal.
Tentu saja, langkah Atta ini terbilang berani. Pada tempat pertama, langkah Atta ini bisa mengangkat pamor klubnya, Pendekar United, tetapi juga bisa mengangkat dan menggerakan dunia futsal di tanah air.
Sosok Atta sudah dikenal di Indonesia. Dengan melakukan gebrakan dengan merekrut legenda futsal, popularitas makin naik.
Figur Richardinho bisa menjadi magnet yang menarik minat masyarakat untuk menyaksikan pertandingan futsal. Jadinya, futsal bukanlah pertandingan untuk mengisi kesenggangan semata, tetapi sebagai cabang olahraga yang patut dikembangkan di tanah air.