Lihat ke Halaman Asli

Gobin Dd

TERVERIFIKASI

Orang Biasa

Mencermati Upaya Ronald Koeman Mengembalikan Karakter Barca

Diperbarui: 5 Oktober 2020   07:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ronald Koeman, pelatih Barcelona. Sumber foto: Bleacher Report Football.com

Pada pekan ke-3 kompetesi La Liga Spanyol, Sevilla berhasil menahan imbang Barcelona (1-1) di Camp Nou. Hasil imbang ini mengakhiri tren kemenangan beruntun semenjak Koeman melatih Barca.

Pada dua pertandingan perdana kontra Villareal dan Celta Vigo, banyak pihak yang menilai apabila Koeman membawa wajah baru bagi Barca. Tidak sekadar menang. Akan tetapi, Koeman terbilang berhasil membawa keluar kemampuan terbaik dari Coutinho dan Ansu Fati.

Tentunya, imbang bukanlah hasil yang gagal bila menimbang kemampuan Sevilla. Pasalnya, Koeman berhadapan dengan mantan juara Piala Eropa musim lalu yang juga tampil gemilang melawan Bayern Munchen di ajang Piala Super Eropa. Meski kalah tipis dari Bayern Munchen, Sevilla menunjukkan kekuatan yang perlu dipertimbangkan di La Liga Spanyol.

Maka dari itu, hasil seri kontra Sevilla bisa menyadarkan Koeman sedari awal tentang kompetesi La Liga Spanyol. Lebih baik terantuk sejak awal kompetesi. Dengan ini, Koeman bisa mencerna performa tim agar tidak melempem menjelang akhir musim.

Contohnya, musim lalu. Barca tampil cukup menjanjikan sebelum jeda pandemi korona. Berada di pucuk pimpinan klasemen sebelum kompetesi dihentikan.

Namun, situasi berubah setelah jedah pandemi korona. Beberapa kali meraih hasil seri perlahan mengurangi poin Barca. Sebaliknya, Real Madrid menunjukkan konsistensi dengan tampil tak pernah kalah. Real Madrid tidak hanya mengkudeta pucuk pimpinan klasemen, tetapi berhasil merengkuh trofi La Liga Spanyol.

Situasi musim lalu merupakan pelajaran berharga bagi Koeman. Musim masih panjang. Kompetesi mempunyai dinamika yang kerap mempengaruhi penampilan tim.

Hasil seri kontra Sevilla bukanlah sesuatu yang buruk bagi Ronald Koeman yang masih hijau berkiprah di La Liga. Walau pernah mengecap situasi di La Liga sebagai pemain Barca, pengalaman sebagai seorang pelatih tentu berbeda. Apalagi dia melatih Barca yang berada dalam situasi agak yang amburadul.

Barangkali hasil imbang kontra Sevilla menjadi kesempatan untuk evaluasi. Salah satunya bagaimana Barca mesti menunjukkan karakter sebuah tim kuat yang bisa berhadapan dengan tim-tim yang mempunyai intensitas tinggi.

Sevilla tampil percaya diri. Tidak takut pada Barca. Sevilla berhasil mengimbangi permainan Barca selama 90 menit pertandingan.

Berhadapan dengan tim-tim seperti Sevilla, Barca mesti mengeluarkan karakternya sebagai tim kuat. Kuat berarti tidak hanya mengimbangi kekuatan lawan, tetapi juga mampun mencarai celah untuk melukai lawan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline