Lihat ke Halaman Asli

Dony Cahyono

Linguistics student.

Impresi Menjelajahi Ramang-ramang di Makassar, Menakjubkan!

Diperbarui: 12 Februari 2019   12:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Salah satu impian yang lama terpendam akhirnya terwujud. Sejak kecil, saya berharap suatu saat nanti bisa menginjakkan kaki di Pulau Sulawesi dan akhirnya terwujud. Senang rasanya saya mendapat kesempatan mengunjungi beberapa tempat wisata dan kampus di Makassar. 

Nah, cerita kali ini yaitu tentang perjalanan wisata di Ramang-ramang Makassar bersama rombongan program Indonesia-China Youth Exchange Program (ICYEP). 

Cerita berawal ketika saya dan beberapa teman lainnya terpilih dalam kompetisi esai nasional bertajuk Write to China dan berkesempatan melakukan kunjungan ke Provinsi Fujian, China selama seminggu.

Ketika kami di China, kebetulan sedang musim semi alias spring jadi udara disana cukup dingin. Ditambah lagi aktivitas kunjungan yang sangat padat dari pagi hingga malam hari yang cukup menguras energi. 

Mungkin karena kelelahan setelah berkeliling di berbagai tujuan wisata di Xiamen, Zhanzhou, Fuzhou, dan Sanming. Ditambah pula pola makan yang tidak terkontrol, hingga suhu yang cukup dingin, dua hari sebelum pulang ke Indonesia saya mengalami flu yang sangat berat. 

Tapi kondisi tersebut tidak menurunkan semangat saya dan teman-teman untuk menjelajahi Indonesia dan mengenal beragam kampus, objek wisata, spot kuliner, serta komunitas budaya karena semuanya fully funded alias Gratis!

Nah, sepulang dari China, kami masih harus mengikuti perjalanan kunjungan maupun perjalanan wisata ke berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Ramayana Ballet di Prambanan, Monas, Klenteng Sam Po Kong, Angklung Ujang Bandung, dan beberapa lainnya, termasuk ke Ramang-ramang yang berada di utara Makassar. Ramang-ramang ini menjadi salah satu kunjungan wisata yang sangat asyik dan tak terlupakan.

Bagi yang belum tahu, Ramang-ramang ini merupakan pegunungan kapur megah terbesar di Indonesia dan kedua terbesar di dunia lho. Lokasinya sekitar 45 kilometer dari kota Makassar. 

Di tempat ini setiap wisatawan akan berkesempatan menyusuri sungai yang masih sangat alami dengan berbagai tanaman air yang menghiasi sembari menyusuri pegunungan kapur yang tampak sangat hijau dan cantik ini. 

Nah, saat sampai di Ramang-ramang, kami sudah disambut dengan dermaga yang memiliki beberapa perahu kayu yang siap mengantarkan kami menyusuri sungai.

Karena cuaca disana saat itu sangat panas dan berbeda ketika kami berada di China, akhirnya beberapa diantara kami menyewa topi anyaman khas Ramang-ramang untuk melindungi kepala. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline