Labolewa, Nagekeo – Sebanyak 12 mahasiswa dari Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat (STPM) Santa Ursula Ende memulai kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Labolewa, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terutama dalam bidang administrasi desa.
Tema KKN yang diusung tahun ini adalah "Percepatan Pembangunan dan Fasilitasi Pelayanan Administrasi Desa Berbasis Aplikasi". Dengan tema tersebut, mahasiswa diharapkan dapat membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan administrasi di Desa Labolewa melalui pemanfaatan teknologi.
Foto bersama Mahasiswa dan Perangkat Desa Labolewa
Pemerintah Desa Labolewa menyambut baik kehadiran para mahasiswa KKN dan berharap kehadiran mereka dapat membawa perubahan yang signifikan. Kepala Desa Labolewa menyatakan, "Kami sangat berharap agar kedatangan mahasiswa KKN ini dapat memberikan kontribusi nyata, terutama dalam bidang administrasi desa. Dengan adanya inovasi dan pendampingan dari mahasiswa, kami berharap pelayanan administrasi desa dapat lebih cepat, akurat, dan efisien."
Kegiatan KKN ini diharapkan dapat memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari di bangku kuliah. Selain itu, program ini juga menjadi wujud nyata dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
Selama kegiatan KKN, para mahasiswa akan bekerja sama dengan perangkat desa dan masyarakat setempat untuk mengidentifikasi masalah dan merancang solusi yang inovatif. Diharapkan, hasil dari program KKN ini dapat menjadi model bagi desa-desa lain dalam upaya peningkatan pelayanan administrasi desa berbasis aplikasi.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, diharapkan program KKN ini dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi Desa Labolewa dan menjadi langkah awal menuju desa yang lebih maju dan sejahtera.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H