"Apa makna gambar ini menurut Anda?"
Begitu pesan WhatsApp masuk dari seorang teman. Pesan itu mengikut sebuah gambar, dikirim bersamaan. Gambar itu mengilustrasikan sebuah bendungan yang dindingnya dibangun menggunakan banyak buku, tersusun bak dinding batu bata. Dari bendungan itu mengalir batang sungai panjang dengan air melimpah.
Pertanyaan itu mengingatkan saya pada kisah percakapan seorang dosen dan mahasiswanya, dikisahkan Howard Hendrick dalam bukunya, "Mengajar Untuk Mengubah Hidup".
Mahasiswa yang kagum pada dosennya bertanya apa yang membuat dosennya suka membaca banyak buku. Lalu disambut sang dosen: "Nak, saya lebih suka memberi minum mahasiswa dari sungai yang mengalir, ketimbang dari kolam yang tergenang."
Kisah itu saya sodorkan menjawab pertanyaan pesan WA tadi, dengan pesan moral gambar bahwa pengetauan yang melimpah dapat dimiliki sesorang lewat kecintaannya membaca buku.
Tanggapan sang dosen tadi bisa mengindikasikan pentingnya membaca buku guna meningkatkan kualitas pekerjaan seseorang.
Beberapa hal dapat dikemukakan sebagai sumbangsih membaca buku dalam meningkatkan kualitas pekerjaan melalui pengalaman pribadi saya, antara lain sebagai berikut.
Membaca Untuk Memiliki Visi
Seringkali bisa saja kita mendapati kehidupan pekerjaan kita mulai melebar ke mana-mana. Maka solusinya bisa melalui kembali pada beberapa prioritas kita yang mendasar.
"Loh, kok tahu?" ya, kan sudah saya bilang pengalaman pribadi...haha.