Lihat ke Halaman Asli

Dombel Door

Konten Manajer Katapublik

Jangan Lupa Wujudkan Janji Seimbangkan Regulasi IHT, Prabowo-Gibran!

Diperbarui: 15 Februari 2024   00:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Petani Tembakau - Foto: Kompas.com

Pemilihan Presiden (Pilpres) sebagai bagian dari Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah berakhir hari ini, Rabu 14 Februari 2024. Sebuah pesta rakyat untuk satu ikhtiar mencari dan menentukan siapa bakal jadi pemimin negara Indonesia 5 tahun kedepan.

Sementara, hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei Pemilu Indoneisa yang terpercaya dan kredibel menyatakan bahwa pasangan calon (paslon) Presiden-Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul dari Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Meski hasil hitung suara itu belum penetapan akhir perolehan suara. Tetap keputusan rekapitulasi suara akhir menjadi wewenang KPU.

Untuk sementara waktu (sambil menanti perhitungan akhir KPU) bisa saja kita menganggap Prabowo-Gibran bakal jadi Presiden-Wapres selanjutnya. Nah dengan begitu Prabowo-Gibran pun harus bersiap menuntaskan segala sengkarut di Indonesia ketika (misalkan) resmi dilantik.

Yang paling harus diingat Prabowo-Gibran salah satunya penyelesaian terbaik untuk ekosistem pertembakauan nasional. Yang di dalamnya hidup petani dan pekerja tembakau.

Kalau menonton tayangan di platform YouTube channel Total Politik, Selasa 13 Februari, sepertinya tersirat bila Prabowo-Gibran ingin mengakomodir kepentingan seluruh kelompok masyarakat, pun di sini ekosistem pertembakauan nasional.

Jelas dapat disaksikan apa yang disampaikan narasumber Hasan Nasbi, juru bicara TKN 02 Pabowo-Gibran, paslon yang didukungnya tidak ingin saling meniadakan pihak-pihak komunitas masyarakat akibat perbedaan kepentingan.

Lebih rincinya Hasan Nasbi mengemukakan, kalau pun terjadi benturan kepentingan dirasakan ekosisistem pertembakauan, maka Prabowo-Gibran ingin semuanya tetap sama tumbuh tanpa ada yang dirugikan.

Bagaiman pun juga, menurut Hasan Nasbi seperti dituturkannya dalam channel YouTube Total Politik, kontribusi ekosistem tembakau nasional tidak boleh dilupakan begitu saja. Peran besar ketersediaan lapangan kerja, sumbangan bagi perekonomian Indonesia, maupun kearifan lokal turun temurun, tetap perlu diperhatikan dari ekosistem pertembakauan.

Paslon Prabowo-Gibran ketika ingin memastikan negara bakal hadir mencari jalan tengah terbaik bagi kepentingan ekosistem pertembakauan Indonesia di tengah segala hambatan yang muncul.

Sederhanyanya: Prabowo-Gibran ingin ekososistem pertembakauan di Tanah Air pun merasa ada keberpihakan kebijakan negara pada subsektor ini sehingga tetap memberi andil besar.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline