Q : Dear all,
Anak saya baru berumur 4,5 tahun
Amandelnya sudah terlihat besar sekali
Mengakibatkan batuk dan pilek yang sering kambuh
Kata dokter sih kalo mau tuntas ya diangkat amandelnya
Tapi nunggu usianya 5taun ke atas
Rekan2 milis ada yang punya pengalaman seperti saya?
Lalu ada ga ya obat/ramuan tradisional buat mengecilkan amandel, jadi ga perlu diangkat
Mohon pencerahan
A: Pertama-tama aku jelasin dulu ya, amandel ga selalu harus diangkat. Amandel (dalam bahasa kerennya Tonsil) adalah kumpulan kelenjar limfe yang memproduksi sel darah putih yang berguna untuk pertahananan tubuh. Jadi kalau semua makanan yg masuk atau dari udara yang dihirup kalau ada kumannya akan dilawan dulu oleh sel2 darah putih di dalam tonsil.
Apabila kumannya terlalu hebat, tonsil akan berusaha memperkuat pertahanannya dengan memproduksi lebih banyak sel darah putih dan memanggil sel darah putih lainnya, yaitu dengan mengeluarkan senyawa peradangan. Akibatnya tonsil akan membengkak, nyeri, merah, meradang.
Indikasi tonsil harus diangkat adalah bila kondisi tonsil sudah sangat bengkak dan mengganggu jalan nafas. Hal ini bisa dilihat si kecil sulit bernafas/sesak atau nafasnya berbunyi ngorok. Kadang juga disertai susah menelan makanan. selain itu tonsil yang sering mengalami peradangan lama2 juga akan "mati" diganti dengan jaringan ikat sehingga mudah menjadi sarang kuman. Dalam kondisi ini juga harus diangkat.
So bagaimana penanganan bagi anak dengan radang amandel/tonsiilitis? Perbaiki lingkungan dan kesehatannya. Ingat yang bikin tonsil meradang itu kuman. Bisa kuman lewat pernafasan maupun makanan. Oleh karena itu jaga kebersihan udara penting hukumnya.
1.Bersihkan seprai, gorden, sofa minimal 2 minggu sekali agar tidak berdebu, atau lebih sering jika udara luar sangat berdebu.
2.Hindari pemakaian karpet, karpet sangat mudah menyimpan debu
3. Bulu2 binatang juga bisa menyebabkan alergi.
4. Asap rokok mengakibatkan iritasi.
5.Hindari anak makan jajanan luar yang tidak yakin kebersihannya. Biasakan anak makan makanan rumah yang ibu masak dengan baik tentunya.
6. Hindari makanan tinggi garam, maupun vetsin, makanan instan
7. Biasakan anak2 untuk mencuci tangan sebelum makan, penting karena suka lupa yang satu ini.
8. Jika anak punya kebiasaan menghisap jari, nasihati sampai dia menghentikan kebiasaannya.
9. Bila sakit berobat ke dokter dan diberi antibiotik, minum sesuai anjuran agar tidak terjadi resistensi kuman. Hindari coba2 minum antibiotik sembarangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H