Lihat ke Halaman Asli

Dewi kusnita

Guru motivasi

Sisi Lain Belajar Daring dan Tatap Muka

Diperbarui: 29 September 2021   14:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pandemi menyusahkan satu cerita piku yang membawa begitu banyak cerita kelam, termasuk dalam bidang pendidikan. 

Anak - anak murid yang terpaksa belajar via online atau Daring yang membawa efek begitu dahsyat terkait pembelajaran jarak jauh dan ketergantungan media pembelajaran nya yaitu Hp

Tidak semua anak memiliki Hp yang support untuk proses pembelajaran misal via google Meeting atau zoom meeting, belum lagi masalah kuota. 

Bagi yang mampu tidak masalah kuota mereka bisa menggunakan jaringan Wifi dan memakai laptop. 

Efek lain lain dari Daring adalah masalah kejujuran ketika mengerjakan soal, banyak orang tua yang tidak mau pusing, memilih jalan pintas ketika latihan atau ulangan yakni bertanya kepada Google. 

Untuk kelas rendah yang anaknya lambat dalam menulis, tak jarang ibu atau kakaknya ikut bantu menulis tugas dari gurunya sementara, anaknya malah main. 

Sisi lain membawa beban psikologis bagi orang tua yang memiliki anak banyak, rebutan Hp, atau pusing ketika anak tidak paham pembelajaran dari guru, atau anak yang bosan dengan mitode belajar daring. 

Akhirnya banyak orang tua yang tidak sabar dan melakukan kekerasan pada anak yang lambat dalam mengerjakan tugas. 

Ketika pandemi mulai berkurang dan boleh melakukan tatap muka terbatas, dengan prokes ketat. Anak- anak banyak yang kaget dan tidak mengerti pembelajaran yang diberikan guru. 

Butuh kesabaran yang tinggi pada guru untuk menjelaskan pelajaran di tengah murid - murid yang terlena belajar dibantu aplikasi Google. 

Ketika ulangan oertengah semester tatap muka di sekolah misalnya  ulangan tema 1 hampir 1 jam mengerjakan  dan nilainya pasti tidak sebagus mengerjakan waktu di rumah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline