Mengajar Anak-anak

bismillahirrohmanirrohim setiap manusia menjalani proses kehidupan sebagaimana fitrahnya. mulai dari masa dalam kandungan hingga menjadi tua , itu semua sudah tersirat. Manusia dapat mengetahui benar salahnya sesuatu karena pengetahuan, pengetahuan bisa didapatkan dari belajar sendiri, diajar, melihat, mendengar. namun terdapat perbedaan antara kecepatan dan kemampuan belajar seseorang berdasarkan faktor usia, usia kanak-kanak lebih mudah menyerap ilmu dibandingkan orang dewasa. hal ini seharusnya bisa dijadikan landasan seseorang untuk dapat mengajarkan anak-anak hal yang baik secara lebih optimal, sehingga ilmu yang didapatkan dapat diserap bukan dibuang. mengajarkan anak-anak juga bukan hal yang mudah, dan ini sudah saya rasakan sewaktu mengikuti kuliah kerja nyata. seringkali kita harus memaksakan untuk tersenyum dan merayu anak-anak untuk dapat belajar. karakter yang beraneka ragam juga menjadi hal yang perlu diperhatikan pengajar. cara mengajar untuk anak yang nakal tentu berbeda dengan anak yang rajin. mengajar mereka perlu pendekatan yang lebih, karena mereka harus mampu menerima kita sebagai teman agar dapat diajar. tips mengajar anak kecil : 1. cobalah menjadi teman mereka 2. berikan mereka kepercayaan 3. mengajar mereka jangan terlalu serius, selingi dengan jokes 4. berikan apresiasi terhadap hasil belajar mereka alangkah indahnya dunia ketika apa yang kita punya, dapat kita bagikan kepada orang banyak, bukan hanya dalam bentuk materi namun ilmu.