Lihat ke Halaman Asli

Djulianto Susantio

TERVERIFIKASI

Arkeolog mandiri, senang menulis arkeologi, museum, sejarah, astrologi, palmistri, olahraga, numismatik, dan filateli.

Pengalaman di Kompasiana, Menjadi Narasumber dan Mendapat Anugerah Jurnalistik

Diperbarui: 25 Desember 2018   07:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Trofi dan sertifikat Anugerah Jurnalistik (Dokpri)


Tidak disangka, sejak bergabung pada 14 Agustus 2016, hingga sekarang 25 Desember 2018, saya telah menghasilkan 444 tulisan dengan jumlah pengakses 890.883 orang. Kalau dihitung per bulan, saya menghasilkan 444 tulisan : 28 bulan = 15,8 tulisan. Berarti setiap dua hari saya menulis satu artikel. Kalau dihitung rata-rata pengakses, setiap tulisan saya diakses oleh 890.883 : 444 = 2.006 orang.  

Saya cukup gembira, tulisan-tulisan saya yang bertopik sepurmudaya (sejarah, purbakala, museum, budaya) mendapat apresiasi banyak orang. Tulisan saya memang mengangkat persoalan itu, baik bersifat liputan maupun ilmu pengetahuan populer.

Jumlah tulisan dan pengakses (Dokpri)

Sepurmudaya

Kalau boleh menggambarkan, umumnya tulisan-tulisan sepurmudaya saya diakses oleh 200-500 orang. Ini saya anggap sudah luar biasa. Memang untuk beberapa tulisan, ada yang berjumlah di atas 1.000 pengakses, bahkan 10.000 pengakses.

Selain topik sepurmudaya, saya pun menulis tentang numismatik dan astrologi. Hal itu sekadar selingan saja. Uniknya, tulisan numismatik saya paling banyak diakses masyarakat. Saya lihat paling sedikit ratusan orang. Malah ada sebuah tulisan mencapai 35.000 pengakses.

Yah, silakan saya membaca tulisan-tulisan saya. Mungkin topik tulisan yang menjadi bahan pertimbangan pembaca. Yang jelas, tulisan-tulisan saya lebih bersifat 'mencerdaskan' dan 'keilmuan', bukan persoalan sehari-hari seperti politik dan ekonomi yang mampu menyedot banyak pembaca.

Terus terang, saya anti tulisan hoaks.  Bisa saja pada tulisan-tulisan saya terdapat kesalahan atau kekeliruan, baik salah tik maupun materi. Mohon dimaklumi, ini hanya human error. Mungkin ketika ngetik saya kurang konsentrasi.

Akun Kompasiana saya (Dokpri)

Dari 'Taruna' ke 'Penjelajah' 

Saya berterima kasih kepada teman-teman Kompasianer yang telah berkunjung ke akun saya, terutama pada pemberi 'tanda suka' dan 'komentar'. Pada kesempatan ini saya memohon maaf karena saya kurang berinteraksi. Terbukti following dan followers saya masih sangat sedikit. Akibatnya nilai saya masih relatif kecil. Awal Desember lalu nilai saya masih 'Taruna' tetapi beberapa hari lalu saya lihat meningkat jadi 'Penjelajah'.

Banyak peristiwa tidak disangka sejak saya bergabung dengan Kompasiana. Bulan puasa 2017 saya pernah menjadi narasumber untuk kegiatan jalan-jalan di beberapa kepurbakalaan di Cirebon. Lewat kegiatan itu saya memperoleh beberapa teman baru.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline