Lihat ke Halaman Asli

Uang adalah Energi Kehidupan

Diperbarui: 24 Juni 2015   19:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Anda harus cerdas memimpin diri sendiri dan selalu mengendalikan uang Anda, agar uang Anda dapat menjadi pelayan yang setia melayani hidup Anda seumur hidup.” ~ Djajendra

Siapa yang tidak suka uang? Uang adalah energi yang membantu setiap orang dalam memudahkan hidup. Tanpa uang orang-orang pasti tidak berdaya beli, dan hal ini akan membuat kehidupan sehari-hari dalam kekurangan dan ketakberdayaan.

Uang adalah alat ekonomi yang bila dipergunakan untuk hal-hal produktif secara efektif, maka uang akan menciptakan kontribusi buat kekayaan pribadi. Tapi, bila uang digunakan tanpa memikirkan masa depan, maka kekurangan uang di masa depan akan menimbulkan krisis ekonomi di dalam kehidupan pribadi, dan juga mungkin secara nasional maupun internasional. Uang adalah alat yang terhubung secara nilai ekonomi dengan semua faktor-faktor kehidupan pencipta nilai tambah kehidupan dan ekonomi.

Uang adalah energi yang menggerakan kehidupan ekonomi sebuah bangsa, dan menghubungkannya dengan bangsa-bangsa lain secara global. Setiap bangsa yang nilai mata uangnya kuat, serta rakyatnya yang memiliki daya beli dan daya investasi yang tinggi, maka bangsa tersebut akan selalu unggul dan kaya raya. Nilai uang yang kuat adalah energi yang menghadirkan kehormatan dan sekaligus meningkatkan harga diri sebuah bangsa.

Perilaku boros dan penggunaan uang yang tidak efektif dan produktif, akan menciptakan sebuah perjalanan, di mana, perjalanan ini menjadi awal untuk masuk ke dalam krisis keuangan. Setiap pemborosan kecil secara perlahan-lahan, tanpa sadar, akan menciptakan akumulasi dalam bentuk pemborosan besar, dan pada akhirnya krisis keuangan akan membuat kehidupansehari-hari menjadi sangat berat untuk dijalani.

Setiap orang memiliki kewajiban terhadap masa depan. Artinya, setiap orang memiliki utang kepada dirinya sendiri. Kenapa? Karena, setiap orang tidak hanya hidup untuk hari ini, dan berpotensi hidup sampai seratus tahun ke depan. Oleh karena itu, di masa depan dirinya membutuhkan uang untuk membiayai hidupnya. Bila dirinya tidak punya uang, maka dirinya akan bergantung kepada orang lain, dan setiap orang yang hidupnya bergantung kepada orang lain, pastilah kemerdekaan dirinya akan hilang, sebab dia terikat dalam kekuatan ekonomi dan keuangan orang lain.

Uang dan kehidupan adalah sebuah realitas yang wajib disadari. Sejak seseorang lahir, dia telah masuk ke dalam sistem ekonomi, dan mulai berutang kepada kehidupan.Tidak ada hal yang gratis dalam kehidupan, semua hal dalam kehidupan berbiaya, dan untuk itu, setiap orang harus bekerja keras dan memiliki tanggung jawab kepada diri sendiri, untuk dapat membiayai hidupnya dengan penuh penghematan dalam sikap penggunaan uang yang efektif dan produktif.

Membangun hubungan yang logis dari kecerdasan emosi untuk menghormati uang, akan membuat Anda menjadi sadar dengan uang Anda. Uang dibutuhkan untuk kemanusiaan diri sendiri dan orang lain. Uang dibutuhkan untuk menemukan impian dan cita-cita. Uang dibutuhkan untuk membuat perasaan nyaman dan aman dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Uang haruslah dihargai dan dihormati, tapi tidak membiarkan uang untuk mengendalikan dan memperbudak diri Anda. Anda harus cerdas memimpin diri sendiri dan selalu mengendalikan uang, agar uang Anda dapat menjadi pelayan yang setia melayani hidup Anda seumur hidup.

Uang yang berada ditangan Anda adalah hasil penghargaan kehidupan ekonomi kepada Anda, oleh kecerdikan Anda untuk mendapatkannya. Oleh sebab itu, tetaplah menjadi cerdik saat membelanjakan uang yang Anda dapatkan tersebut. Uang Anda adalah bagian dari sistem sirkulasi moneter secara nasional maupun internasional. Pastikan Anda menjadi cerdas saat menjadi konsumen, debitur, kreditur, ataupun investor. Sebab, uang Anda adalah milik dari sistem moneter yang dikendalikan oleh negara, dan uang ditangan Anda itu wajib Anda hormati dan perlakukan dengan efektif dan produktif, agar sirkulasi moneter nasional menjadi lancar dan kuat.

Manfaatkan uang Anda untuk kehidupan yang menyadarkan diri Anda dengan pola kehidupan yang sederhana dan tidak boros. Pemborosan akan mengurangi kemampuan untuk memberdayakan potensi Anda dalam membantu peningkatan keuangan pribadi Anda, dan juga akan menciptakan dampak negatif di dalam sirkulasi moneter nasional. Semakin Anda mampu memberdayakan potensi Anda bersama sumber daya keuangan Anda, buat meningkatkan nilai tambah keuangan Anda, maka semakin lancar dan kuat sirkulasi moneter nasional.

Djajendra




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline