Lihat ke Halaman Asli

Gemercik Aksara yang Mengalir di Sudut Kerling Matamu

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku rindu pada gemercik aliran sungai aksara yang mengair dan mengalir melewati sudut kerling matamu, sayang


Di tepi malam, kala rembulan ingkar dari peraduan

Kuhanyutkan butiran-butiran aksara bersama harapan yang kian padam

Kuharap bisa terhanyut terbawa percikan air kali

Semoga tak terantuk kerikil-kerikil dan bebatuan tajam

Tak pula hilang di kelokan-kelokan jeram yang tak bisa teredam

Agar bisa sampai di kedalaman hatimu yang tak bisa terselam

Aku rindu pada gemercik aliran sungai aksara yang mengair dan mengalir melewati sudut kerling matamu, sayang


Senja kemarin kutatap lautan aksara

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline