Dosen Pengampu : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak
Nim : 43221010093
Nama : Diva Octa Viany
Kampus : Universitas Mercu Buana
Penjelasan Mengenai Pemikiran Seorang Tokoh Mohandas Karamchand Gandhi atau Mahatma Gandhi.
Sumber : Gambar atau Dokumen Pribadi
Seorang tokoh hindu bernama Mohandas Karamchand Gandi atau biasa dikenal dengan Mahatma Gandhi lahir pada tanggal 2 oktober 1869 di India. Ia mengemban pendidikan hukum di Universitas Collage di london sampai tahun 1892. Sebelum mengakhiri pendidikannya, mahatma gandhi pulang ke india dan bekerja sebagai pengacara selama dua tahun. Akan tetapi, usaha tersebut mengalami kegagalan. Pada akhirnya di tahun 1893, keluarga mahatma gandhi memintanya untuk berangkat ke afrika selatan dalam rangka membantu seorang teman untuk memenangkan sebuah gugatan. Mahatma gandhi juga merupakan seorang politikus di india. Pada masa hidupnya, mahatma gandhi merupakan orang yang paling berjasa atas kemerdekaan yang diperoleh india. Gandhi terlibat langsung kedalam gerakan kemerdekaan india dengan melawan para koloni -- koloni yang ada. Ia juga merupakan seorang aktivis yang melakukannya tanpa menggunakan bentuk kekerasan dan juga merupakan orang yang mengusulkan kemerdekaan india melalui aksi demonstrasi damai.
Pada saat mahatma gandhi tinggal di afrika selatan untuk membantu seorang temannya, tidak jarang ia menerima banyak sekali diskriminasi rasial atau bentuk ketidakadilan lainnya yang ditunjukan kepadanya, yang dilakukan oleh oknum - oknum tertentu. Mengingat, bahwa hal tersebut hanya terjadi kepada warga india dan pemerintah afrika ingin mencabut hak pilih orang india. Maka, mahatma gandhi memilih untuk menetap lebih lama di afrika selatan untuk mendukung dan memperjuangkan keadilan untuk rakyat india.Di afrika lah gandhi pada akhirnya mencetuskan gerakan yang nama Ahimsa atau gerakan anti kekerasan. Gerakan ini mengajarkan orang india yang hidup di afrika untuk menerapkan perlawanan secara pasif dengan melakukan penolakan bekerjasama dengan para pelaku yang melakukan bentuk ketidakadilan. Gandhi meyakini bahwa dengan adanya perlawanan secara pasif dengan melakukan penolakan terhadap kerjasama yang ada akan menyadarkan oknum - oknum yang bertindak tidak adil menyadari kesalahan dan perbuatannya. Sehingga, sikap diskriminasi rasial atau ketidakadilan bagi orang india tersebut dapat dihilangkan
Saat kembali ke india gandhi diberikan gelar Mahatma dan menjadi pemimpin dalam upaya pemberontakan melawan kekuasaan kolonial inggris. Perjuangannya membawa dampak yang sangat besar bagi kemerdekaan India. India mendeklarasikan kemerdekaannya pada tahun 1947. Gandhi turut berjuang untuk menuntut hak asasi manusia dan perempuan dan melawan eksploitasi yang dilakukan oleh kolonial. Perjuangan gandhi dalam hal tersebut menginspirasi banyak orang untuk menyuarakan anti kekerasan di berbagai dunia. Dan pada tanggal 30 Januari 1948 Mahatma gandhi dikabarkan meninggal dunia atas kasus pembunuhan yang disebabkan oleh tembakan.
Pembahasan selanjutnya adalah saat mahatma gandhi mengemukakan mengenai definisi terhadap tuhan yang menyatakan bahwa tuhan atau penguasa meresapi semua yang ada di dalam semesta. Nikmati semua yang diberikan kepadamu dan jangan mencari kekayaan. Dalam hal tersebut gandhi juga menyampaikan kritiknya terhadap teknologi yang mana, menurut gandhi seluruh bagian tubuhnya ialah mesin yang rumit. Ia membenci mesin atau teknologi karena dapat melemahkan kekuatan seorang manusia. Dari apa yang telah dikemukakan oleh mahatma gandhi terkait kritinya terhadap teknologi. Dapat disimpulkan bahwa, mesin memang memiliki suatu tujuannya dan manusia juga dapat menggunakan mesin sesuai dengan kebutuhannya. Akan tetapi, jangan sampai karena adanya perkembangan teknologi mesin membuat cara kerja manusia menjadi melemah, dapa membatasi aktivitas manusia, dan mempengaruhi kondisi psikologis manusia. Mahatma Gandhi juga menjelaskan mengenai manfaat - manfaat yang ada di dalam teknologi, diantaranya adalah :
- Memudahkan manusia dalam menjalankan pekerjaan dan menjaga mental, spiritual dan multi dimensi manusia.
- Tidak lupa akan nilai - nilai tradisional yang mengajarkan tentang kebaikan.
- Terdapat proses memberi dan menerima antara teknologi dengan suatu bentuk moral kehidupan manusia.
- Keadaan yang terus berlanjut dan berkembang yang mempengaruhi beberapa generasi mendatang.
- Distribusi yang dilakukan oleh banyak orang dan bukan hanya orang - orang tertentu yang melakukannya.
Penjelasan Mengenai Teknologi Informasi